Monash University Kampus Top 50 Global, Hadir di Indonesia, Simak Keunggulannya

Monash University Kampus Top 50 Global, Hadir di Indonesia, Simak Keunggulannya

Monash University sebelumnya sudah meresmikan cabang pertamanya di Indonesia pada Kamis, 14 April 2022 lalu. --Instagram @folkative

LINGGAUPOS.CO.ID – Monash University sebelumnya sudah meresmikan cabang pertamanya di Indonesia pada Kamis, 14 April 2022 lalu. 

Kampus ini menjadi Kampus asing pertama di Indonesia yang mengusung tiga keunggulan.

Diambil dari berbagai sumber yang dikutip pada Jumat, 1 Maret 2024, acara peresmian dihadiri oleh Nadien Makarim selaku Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) dan Duta Besar Australia untuk Indonesia Penny Williams.

"Saya sangat senang untuk melihat salah satu universitas Australia yang bertaraf internasional seperti Monash dapat hadir di Indonesia. Sebagai universitas asing pertama yang hadir, Monash menjadi pionir dalam membangun kemitraan yang lebih erat di bidang pendidikan di Indonesia," ujar Penny Williams dalam acara peresmian Monash University Indonesia.

BACA JUGA:Apa Itu Puasa Ramadan, Berikut Dalil Menurut Islam

Walau baru dua tahun yang lalu pendiriannya, kampus ini sudah dinanti oleh banyak orang.

Sebagaimana diketahui, Monash University yang berpusat di Australia ini merupakan salah satu kampus terbaik dunia yang menempati peringkat ke-58 versi QS World University Ranking 2022.

 

Kampus ini menjadi kampus asing pertama di Indonesia, berikut keunggulan dari Monash University Indonesia yang sudah dirangkum LINGGAUPOS.CO.ID dari berbagai sumber.

1. Kurikulumnya sama dengan cabang di Australia

BACA JUGA:Elon Musk Berminat Pasang Internet Starlink di IKN

Pembelajaran di Monash University Indonesia akan sama dengan yang ada di Australia.

Mahasiswa tidak perlu mendaftar kembali ke Monash Australia sebab Monash University Indonesia sudah menyediakan kurikulum serta fasilitas yang sama dengan cabang di Australia.

"Kurikulum, standar, ujian, dan pengalaman mahasiswa semuanya sama. Jadi apapun yang dikembangkan di Indonesia memiliki standar yang sama. Jika mahasiswa memilih mendaftar di (cabang) Australia maka akan persis sama (dengan di Indonesia)," jelas Margaret Gardner AC, Rektor Monash University Australia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: