Duka Pemilu 2024, Kemenkes Terima 13 Laporan Petugas KPPS Meninggal Dunia Saat Bertugas

BACA JUGA:Luhut Sudah Tak Mau Jadi Menteri Pada Presiden Terpilih Nanti, Begini Pengakuannya

"Sehat secara kejiwaan, tidak memiliki gangguan mental dalam bentuk apapun," lanjutnya

Disisi lain, mereka juga harus membatasi waktu bekerja yaitu 8 hingga 10 jam sehari.

Nadia juga menyatakan jika mereka juga senantiasa mengedukasi alias memberitahu masyarakat, utamanya petugas KPPS ini mengenai protokol kesehatan serta konsep 4C.

Konsep 4C bagi petugas KPPS yaitu cukup tidur, cukup minum, cukup makan, dan cukup olahraga. Sebagai upaya pencegahan dari kejadian kegawatdaruratan, lanjutnya.

BACA JUGA:PDI Perjuangan Kembali Pimpin DPRD Musi Rawas, Klaim Unggul Suara di Pemilu 2024

Sementara itu, puskesmas dan rumah sakit pun siaga selama 24 jam selama 14-15 Februari, sistem rujukan dan Public Safety Center (PSC) 119 juga disiagakan.

PSC 119 merupakan layanan cepat tanggap darurat untuk masyarakat, termasuk anggota KPPS, yang membutuhkan layanan kesehatan.

Seperti yang kita ketahui bahwa para petugas KPPS memang bekerja ekstra dalam menyelenggarakan Pemilu, 

Sebab, tugas yang mereka emban memerlukan waktu yang tidak sebentar.

BACA JUGA:Tugas Pemilu 2024 Selesai, Kapan Emak-emak Petugas KPPS di Lubuk Linggau Terima Honor, Cek di Sini Jadwalnya

Bahkan, di media sosial beredar video-video yang menampilkan petugas KPPS yang bekerja hingga subuh (subuh ketemu subuh).

Untuk itu, petugas KPPS juga membutuhkan orang-orang dengan mental tubuh yang kuat, untuk tahan bekerja hingga tidak tidur. (*)

Dapatkan update berita LINGGAUPOS.CO.ID di WhatsApp. Caranya klik DI SINI, kemudian klik tombol ikuti di kanan atas di aplikasi WhatsApp. Atau gabung di WhatsApp Grup melalui LINK INI.

Sumber: