Pengakuan Wanita Cantik, Perampok Nasabah Bank di Sumatera Selatan, Ini Tugasnya

BACA JUGA:Miris, Seorang Pemuda Cakung Tega Aniaya Ayah Kandung yang Sudah Pikun

Karena berusaha mempertahankan tasnya, korban mengalami 3 luka tusuk di dada dan tangan. 

Empat eksekutor yang mengendarai 2 sepeda motor, sempat terekam CCTV dan dilihat banyak saksi. Satu hari berselang, Kamis, 4 Januari 2024 mereka beraksi ke Muara Enim.

Di wilayah Kabupaten Muara Enim, para tersangka juga mencari korban nasabah bank. 

Korbannya Dedy Kurniawan (30) baru saja keluar mengambil uang di bank, daerah Kelurahan Pasar III, Kecamatan Muara Enim dirampok pelaku hingga mengalami kerugian Rp130 juta. 

BACA JUGA:Dari Mana Sabu untuk Pesta 2 Pasang Muda Mudi Lubuk Linggau di Tanah Periuk Musi Rawas? Ini Penjelasan Polisi

Di TKP ketiga masih di Kabupaten Muara Enim, Kamis 4 Januari 2024 aksi komplotan perampok itu viral di media sosial.

Korban yang menumpangi motor dipepet dan dikeroyok 2 orang pelaku, sedangkan 2 lainnya menunggu di sepeda motor. 

Akibat kejadian itu, korban mengalami luka tusuk 3 lubang, punggung kiri, lengan kiri dan selangkangan kanan dan kehilangan tas berisi uang Rp131 juta. 

Anwar membeberkan, dalam aksinya komplotan ini berbagi tugas dan hasil dari kejahatan pun berbagi tujuh.

BACA JUGA:Jambret di Lubuk Linggau yang Dimassa Terlibat 2 Kasus Lain, Berikut Penjelasan Polisi

 “Dari ketujuh tersangka, empat di antaranya merupakan residivis kasus serupa. Seperti perampokan, (pencurian uang) modus pecah kaca mobil, dan jambret," beber Anwar. 

Dikatakannya, tersangka Hendra, pada 2017 terlibat kasus penjambretan dihukum 2,5 tahun penjara.

Begitu bebas, pada tahun 2019 Hendra terlibat lagi kasus perampokan toko emas di Bengkulu.

Dalam kasus ini, 7 tersangka dijerat Pasal 365 KUHP tentang Curas, dengan ancaman pidana penjara 12 tahun.(*)

Sumber: