Cak Imin Terheran Adanya Kota yang Jadi Sumber Makanan Babi dan Anjing di Jawa, Sebut Tidaklah Pas

Cak Imin Terheran Adanya Kota yang Jadi Sumber Makanan Babi dan Anjing di Jawa, Sebut Tidaklah Pas

Cawapres nomor urut 01, Cak Imin alias Muhaimin Iskandar menyatakan keprihatinannya soal Jawa yang mayoritas muslim malah jadi sumber makanan babi dan anjing.--Instagram @unexplnd

LINGGAUPOS.CO.ID – Cawapres nomor urut 01, Cak Imin alias Muhaimin Iskandar menyatakan keprihatinannya soal Jawa yang mayoritas muslim malah jadi sumber makanan babi dan anjing.

Diambil dari berbagai sumber yang dikutip pada Selasa, 16 Januari 2024.

"Masa ada kota, kok menjadi sumber makanan babi dan anjing di (pulau) Jawa, itu tidak pas. Sehingga sulit berkembang menjadi ekonomi," ucap Cak Imin saat menghadiri acara Haul Masyayikh Ponpes Terpadu Al-Yasini, Kecamatan Wonorejo, Kabupaten Pasuruan.

Sebagaimana belakangan ini memang masih ramai kasus penggagalan penyelundupan ratusan anjing di Kalikangkung menuju Solo.

BACA JUGA:5 Tips Berhenti Merokok dengan START, Yuk Dimulai dari Sekarang

Anjing-anjing tersebut diselundupkan untuk berbagai kebutuhan, termasuk dikonsumsi.

Ketua Umum PKB tersebut menilai, hal ini menjadi salah satu penghambat tumbuh kembangnya wisata halal di Indonesia.

Bukan untuk melarang, namun tempat makanan yang menjual produk yang tidak halal ini sudah seharusnya disertifikasi sehingga tidak tumbuh liar.

“Berbagai faktor mengganggu perkembangan pariwisata halal, salah satunya adalah adanya makanan-makanan haram yang tidak sertifikasi, sehingga tumbuh secara liar,”ujarnya.

BACA JUGA:Viral 2 Gadis Belia Duel Bercelurit di TPU Palembang, Diburu Polisi

"Ada banyak yang mengganggu wisata halal, itu antara lain tumbuh kembangnya makanan-makanan haram yang tidak disertifikasi sehingga liar," terangnya.

Pada kesempatan yang terpisah, ketika ditanya soal kota di pulau Jawa yang menjadi sumber makanan babi dan anjing tersebut. Cak Imin tidak ingin berkomentar lebih jauh.

Selain itu, Cak Imin juga menyinggungkan soal potensi besar wisata halal yang ada di Indonesia. Dirinya menyayangkan, jumlah mayoritas muslim dunia dan segala potensi yang ada, Indonesia dinilai masih kalah dengan Malaysia.

"Kita masa kalah dengan Malaysia yang jumlahnya (umat Islam) sedikit. Insyaallah, AMIN menang, Indonesia akan menjadi wisata halal terbesar di dunia, Allahumma amin," ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: