Cerita Pegawai Lonsum dan Indomaret yang Rumahnya Kebakaran di Simpang Periuk Lubuklinggau, Warga Sempat Panik

Tiba-tiba ditelepon dijelaskan rumahnya kebakaran. Makanya langsung pulang.

BACA JUGA:Korban Pembakaran Rumah di Belani Muratara Pertanyakan Proses Hukum, Pelaku Diduga Adik Bupati

“Saya sendirian di rumah. Saat kejadian masuknya sore pulang malam. Karena Indomaret 24 jam,” kata Andini.

Andini mengatakan, benda-benda penting yang ada di rumah, sudah diselamatkan saat kejadian.

“Tinggal pakaian belum sempat dipilih. Saya pilih-pilih dulu, kalau ada yang bisa dipakai lagi,” kata Andini.

Sementara beberapa tetangga mengaku sempat panik. Karena mereka mengira Andini ada di dalam kamar saat kejadian.

BACA JUGA:Rumah Pengacara di Lahat Didatangi OTD, Mobil dan Motor Dibakar

Makanya yang pertama mereka lakukan, setelah adanya kebakaran adalah memecahkan jendela kamar.

"Kami kira ada orang di dalam rumah. Makanya kami pecahkan jendela kamar," cerita seorang tetangga.

Ternyata diketahui Andini sedang bekerja. 

Diketahui sebelumnya, kebakaran terjadi Sabtu 30 September 2023 sekitar pukul 22.16 WIB. Yang terbakar rumah Imam Paudin (50).

BACA JUGA:Selidiki Kebakaran Museum Nasional, Polisi Periksa 24 Saksi, Polisi Periksa 24 Saksi

Tidak ada barang-barang yang berhasil diselamatkan, bahkan dua sepeda motor, genset, kulkas, mesin cuci, televisi dan barang lainnya ludes terbakar.

Saat kebakaran rumah dalam kondisi kosong. Karena sehari-hari Imam Paudin bekerja di PT PP London Sumatera (Lonsum) di Marga Baru Muara Lakitan Kabupaten Musi Rawas.

Sementara anaknya, Andini (20) juga sedang bekerja di Indomaret sebelah Bank Mandiri Watervang Lubuklinggau.

Sumber: