Pembunuhan Lansia di Lubuk Tanjung Lubuklinggau, Adakah Kaitan dengan Penembakan Sebelumnya, ini Kata Polisi

BACA JUGA:Info Terbaru, Kasus Penganiyaan dan Pencabulan yang Melibatkan Oknum Guru SMK Negeri 2 Lubuklinggau

Deri menceritakan, Kamis 21 September 2023 sekitar pukul 15.30 WIB, saat sedang berada di kebun, tiba-tiba ia mendapati ayahnya sudah terkapar.

Ia pun langsung berteriak-teriak meminta tolong. Namun tidak ada yang mendengarkan, karena kondisinya di kebun.

“Saya pangku kepalanya,” kata Desi saat ditemui, usai pemakaman.

Dalam lemah, bapaknya usai menarik nafas dalam, mengatakan bahwa ia dikeroyok. 

BACA JUGA:Gara-gara Dompet Pink, Warga Sungai Pinang Musi Rawas Diancam Denda Rp800 Juta

Desi pun semakin pani. Ia kemudian memberikan bapaknya minum, namun hanya bisa sedikit.

Kemudian, korban Sa’ali meminta agar perutnya ditekan karena sakit. Namun kemudian korban muntah.

“Muntahannya air campur darah,” kata Desi.

Desi pun semakin panik. Ia hendak menggendong bapaknya, namun tidak sanggup, karena pernah operasi caesar.

BACA JUGA:Benda yang Bisa Racuni 7.500 Orang Dimusnahkan, Warga Rokan Hilir Riau Dihadang di Jalinsum Muratara

Akhirnya Desi menyeret bapaknya yang sudah dalam kondisi tidak sadarkan diri. Tapi tidak bisa jauh.

Kemudian Desi melihat ada warga yang hendak mandi ke Sungai Kelingi. 

Desi pun memanggil orang tersebut. Setelah tiga kali memangil, barulah terdengar oleh warga itu.

Selanjutnya korban dibawa ke RS AR Bunda untuk melakukan perawatan. Namun akhirnya meninggal dunia.

Sumber: