1 Jemaah Haji Ditinggal di Madinah, Penyebabnya Seperti Dijelaskan Kakan Kemenag

1 Jemaah Haji Ditinggal di Madinah, Penyebabnya Seperti Dijelaskan Kakan Kemenag

Ilustrasi ibadah haji. Satu jemaah haji ditinggal di Madinah-MCH Kemenag-

KEPAHIANG, LINGGAUPOS.CO.ID – Jemaah haji Kabupaten KEPAHIANG, Provinsi Bengkulu sudah tiba di KEPAHIANG pada Selasa 25 Juli 2023 pukul 02.30 WIB.

Kedatangan mereka disambut di Masjid Agung Baitul Hikmah Kepahiang. Yang selanjutnya dijemput keluarga masing-masing menuju kediaman.

Namun, 111 Jemaah Haji (JH) Kepahiang yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 8 embarkasi Padang, ada tiga orang yang tidak pulang.

Dua dari tiga orang tidak pulang, dua orang meninggal dunia. Yakni H Rusli Siin Alam Sari dan H Bakrin Dulamid Saharia.

BACA JUGA:Alhamdulillah, Jemaah Haji Lubuklinggau Sudah Tiba dengan Selamat, yang Mau Menyambut di Sini Lokasinya

Keduanya, meninggal saat menjalankan ibadah haji, dan dikuburkan di Mekah.

Sedangkan satu orang JH Kepahiang bernama Hj Netty Rukmini Aidil warga Permu Kepahiang, terpaksa harus ditinggal di Madinah untuk sementara waktu.

Kepala Kantor (Kakan) Kementerian Agama (Kemenag) Kepahiang Drs Albahri MSi melalui Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah Zulfakar Alamsyah S.Ag mengatakan, Hj Netty terpaksa tinggal di Madinah dikarenakan saat ini dalam keadaan sakit jantung.

Serta harus mendapatkan perawatan di Arab Saudi. Sehingga yang bersangkutan tidak bisa bergabung dengan kloter 8 untuk kepulangannya tadi.

BACA JUGA:Pondok Pesantren Uswatun Hasanah Lubuklinggau Laksanakan Manasik Haji, Diikuti 500 Lebih Santri

"Hanya 108 yang malam tadi pulang ke Kepahiang, 2 orang meninggal di Mekkah, satu harus dirawat di Madinah terlebih dahulu," ujar Zulfakar dikutip dari curupekspres.com.

Dikatakan Zulfakar, sesuai dengan yang dijadwalkan Hj Netty akan pulang bersama JH kloter 9 yang ada di Provinsi Bengkulu, dan dijadwalkan akan pulang malam ini.

Hanya saja jika memang kondisi yang bersangkutan membaik. Namun jika tidak, yang bersangkutan akan dirawat inap terlebih dahulu di Rumah Sakit Kota Madinah.

"Mudah-mudahan Hj Netty lekas pulih, dan malam nanti bisa pulang ke Kepahiang bersama kloter 9," sampai Zulfakar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: curupekspres.com