Sebelum Pindah ke Banyuasin, AKBP Ferly Rosa Putra Pecat Empat Anggota Polres Muratara, ini Kasusnya

MURATARA, LINGGAUPOS.CO.ID – Di akhir masa jabatannya sebagai Kapolres Musi Rawas Utara (MURATARA) AKBP Ferly Rosa Putra melakukan pemecatan terhadap empat anggota Polres MURATARA.

Pemecatan empat anggota ini, dilaksanakan dalam Upacara Pemberhentian Dengan Tidak Hormat (PDTH) di halaman Mapolres Muratara, Jumat 14 Juli 2023.

AKBP Ferly Rosa Putra yang akan menduduki jabatan baru sebagai Kapolres Banyuasin, kemudian mencoret foto empat anggota yang dipecat.

Adapun keempat anggota yang dipecat adalah, Brigadir Firdaus, Briptu Aang Feronika, Briptu Wahyudi dan Briptu Erydian Elfranata.

BACA JUGA:Demi Sinyal Internet 4G, di Ulu Rawas Muratara Ada Warga yang Syukuran, Ada yang ke Desa Sebelah

Menurut Kapolres melalui Kasi Humas AKP Baruanto keempat anggota yang dipecat ini, karena tidak masuk dinas tanpa keterangan selama 30 hari berturut-turut.

“Keempatnya sudah berkali-kali dibina, diberikan bimbingan rohani dan mental. Juga pernah disidangkan secara disiplin, namun tetap tidak berubah,” jelas Kasi Humas.

Sehingga akhirnya, dilakukan Sidang Kode Etik dan diputuskan untuk dilakukan pemecatan. Yang keputusan sidang itu disampaikan ke Kapolda Sumsel, yang kemudian dikeluarkan Keputusan Kapolda Sumsel mengenai pemecatan keempatnya.

Kapolres AKBP Ferly Rosa Putra menekankan pentingnya menjaga profesionalitas dan etika dalam menjalankan tugas kepolisian.

BACA JUGA:Anggota TNI Tabrakan di Lubuklinggau, Lawannya Patah Kaki

Ia menegaskan bahwa tindakan melanggar aturan tidak dapat ditoleransi dalam institusi kepolisian.

"PTDH merupakan tindakan tegas yang diambil dalam rangka menjaga integritas dan profesionalitas Polres Muratara,” tegasnya.

“Tindakan ini juga sebagai pembelajaran bagi seluruh anggota agar senantiasa mengutamakan disiplin dan berpegang teguh pada prinsip-prinsip kepolisian yang adil, netral, dan profesional," ujar AKBP Ferly Rosa Putra.

Kapolres juga menegaskan bahwa upacara ini merupakan langkah penting dalam membangun citra positif institusi kepolisian di mata masyarakat.

Sumber: