Penjelasan Wuling Lubuklinggau, Terkait Mantan Sales Marketing Lakukan Penipuan

Penjelasan Wuling Lubuklinggau, Terkait Mantan Sales Marketing Lakukan Penipuan

Mantan Sales Marketing Wuling Lubuklinggau Indra Kurniawan yang ditangkap polisi--

BACA JUGA:Intip Interior Mobil Listrik Wuling Air Ev, Minimalis Tapi Canggih!

Selanjutnya, Indra membujuk Jason, agar mobil Wuling Confero-S diserahkan kepadanya untuk dijual. Ia pun menghargai mobil milik Jason Rp93 juta.

Nanti uang penjualan mobil akan dijadikan uang muka (down payment – DP) pembelian Wuling Alvez.

Selain itu, Jason diminta untuk menyerahkan uang Rp2 juta untuk ident Wuling Alvez. Jason pun menyerahkan mobilnya dan uang Rp2 juta.

Selanjutnya, Indra kembali meminta Rp4.660.500 kepada Jason, dengan alasan uang ident mobil kurang.

BACA JUGA:Wuling Maju Motor Lubuklinggau Hadirkan Mobil Listrik

Jason pun menyerahkan uang yang diminta, hingga total uang untuk indent Rp6.660.500.

Sebagai bukti, Indra menyerahkan surat pemesanan kendaraan dari Wuling Motor No.LLG 00161, sebagai tanda jadi pemesanan mobil Wuling Alves 1.5. Ex.

Setelah 10 hari kemudian, Indra menjual mobil Confero s milik Jason ke  Ismail seharga Rp82 juta. Namun uang itu tidak dijadikan DP pembelian mobil baru milik korban ke Wuling Motor Lubuklinggau.

Sebaliknya uang tersebut justru dihabiskan oleh Indra untuk kebutuhan sehari-hari. Karena itulah, akhirnya korban Jason melapor ke Polres Lubuklinggau.

BACA JUGA:Kenaikan Harga BBM Gak Masalah, Mobil Wuling Air ev Efisien dan Hemat

“Berdasarkan laporan korban kemudian kami lakukan gelar perkara. Setelah dilakukan pemeriksaan saksi-saksi, dan penetapan tersangka, dilakukan penangkapan terhadap tersangka,” jelas Kasat Reskrim.

Kemudian, dalam pemeriksaan tersangka Indra menjelaskan bahwa telah menggelapkan uang milik korban Jason.

Selanjutnya berkaitan dengan penipuan terhadap Doni, anggota Polres Empat Lawang, Indra mengakui ia menipu hingga Rp68 juta.

Menurutnya uang itu akan digunakan sebagai modal untuk jual beli mobil bekas. Indra menjanjikan keuntungan Rp6 juta untuk setiap mobil yang terjual.  Namun tidak berjalan dan uang tidak dikembalikan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: