Simak, Minum Air Putih 8 Gelas per Hari Ternyata Tak Baik untuk Kesehatan, Ini Penjelasannya

Simak, Minum Air Putih 8 Gelas per Hari Ternyata Tak Baik untuk Kesehatan, Ini Penjelasannya

Manfaat air putih 8 gelas per hari-ilustrasi-Pixabay-pixabay.com-

JAKARTA, LINGGAUPOS.CO.ID - Air adalah komponen penting dalam tubuh manusia, sekitar 50-70 persen tubuh kita terdiri dari air. Dalam seharian, tubuh secara alami akan kehilangan cairan melalui pernapasan, urin, keringat, dan feses. Untuk menggantinya, tentu dibutuhkan asupan air ke dalam tubuh.

Meminum air delapan gelas per hari merupakan kewajiban bagi orang dewasa karena air berfungsi untuk memenuhi kebutuhan hidrasi tubuh.

Hidrasi sendiri merupakan keadaan dimana adanya keseimbangan cairan dalam tubuh yang merupakan syarat terpeting untuk keberlangsungan metabolisme makhluk hidup.

Sebuah penelitian berjudul “Variation in Human Water Turnover Associated with Enviromental and Lifestyle Factors” membantah terkait aturan minum air putih delapan gelas per hari demi kesehatan. 

BACA JUGA:SMAN 4 Lubuklinggau Laksanakan PAS/SAS, Erwin Susanto: Kejujuran Langkah Awal dalam Belajar

Berdasarkan penelitian yang diterbitkan oleh Science.org itu, kebutuhan setiap orang akan air putih berbeda-beda.

Dale Schoeller, salah satu penulis penelitian itu mengatakan, bahwa aturan minum air putih delapan gelas per hari tidak pernah didukung secara mutlak oleh sains.

“Sains tidak pernah mendukung minum delapan gelas per hari sebagai sebuah petunjuk yang tepat karena bisa mengaburkan asupan air yang masuk dari minuman dan makanan,” kata Schoeller.

Menurut Schoeller, penelitiannya merupakan yang paling akurat dan komprehensif mengenai hidrasi dan tubuh sampai saat ini.

BACA JUGA:Dinkes Lubuklinggau Raih Penghargaan Daerah Dengan Pengelola Perencanaan Kebutuhan Tenaga Kesehatan Terbaik

Pasalnya, ada 90 orang peneliti yang dilibatkan. Mereka meneliti pengaturan volume dan zat yang terlarut dalam cairan tubuh yang ideal untuk orang-orang.

Obyek penelitian dilakukan pada 5.600 orang yang terdiri dari 26 negara dengan usia delapan hari sampai 96 tahun.

“Penelitian ini yang terbaik sejauh ini dengan mengukur berapa banyak air yang orang-orang butuhkan setiap harinya termasuk yang masuk dan keluar dari tubuh serta faktor-faktor yang mempengaruhinya,” ujar pria yang beprofesi sebagai profesor di University of Winconsin itu.

Hasil penelitian itu menyimpulkan bahwa kebutuhan akan air putih bervariasi di seluruh dunia. Rata-rata membutuhkan 25 cangkir per harinya.

BACA JUGA:Jadwal Pertandingan Piala Dunia Hari Ini, Rabu 30 November 2022

Penelitian itu juga menyatakan bahwa kebutuhan akan air putih berada pada puncaknya untuk para pria yang berusia 20 tahunan.

Sementara untuk wanita, kebutuhan akan air putih stabil dari usia 20 sampai 55 tahun. Hanya saja, kebutuhan bagi pria lebih banyak dua gelas.

Salah satu faktor yang mempengaruhi berbedanya kebutuhan akan zat tersebut adalah level aktivitas fisik serta kondisi fisik setiap orang.

Semakin rendah Indeks Pembangunan Manusia di suatu tempat, maka kebutuhan akan air putih pun idealnya semakin tinggi.

BACA JUGA:Di Rumahnya, Warga Musi Rawas ini Timbun 490 Liter Solar

Hal itu disebabkan oleh jenis pekerjaan di negara dengan Indeks Pembangunan Rendah banyak yang bekerja sebagai petani serta profesi lain yang membutuhkan lebih banyak tenaga dibanding negara yang lebih mengandalkan industri sebagai andalan di bidang ekonomi.

Dengan dua kali pekerjaan yang lebih berat, seseorang butuh air sebanyak empat gelas atau lebih.

Selain aktivitas, berat badan dan kelembapan suatu daerah pun berpengaruh pada kebutuhan air putih sehingga membutuhkan satu gelas lebih banyak.

Schoeller tidak berani memberi saran berapa banyak konsumsi air putih yang ideal per harinya mengingat terlalu banyak faktor yang berpengaruh.

BACA JUGA:Pria ini Spesialis Bobol Rumah di Lubuklinggau

Menurutnya, tubuh tiap orang bisa memberikan sinyal untuk segera mengonsumsi air dengan merasa haus.

Dr. Yosuke Yamada, kepala National Institute of Biomedical Innovation, Health and Nutrition di Jepang menyebut bahwa penelitian ini sangat bermanfaat.

 “Penelitian ini bisa menentukan seberapa banyak kebutuhan manusia akan air putih di masa depan sebagaimana air sangat penting untuk pertumbuhan penduduk dan perubahan iklim,” pungkasnya.(*)

Artikel ini sudah tayang di disway.id dengan judul: Catat, Minum Air Putih 8 Gelas per Hari Ternyata Tak Baik untuk Kesehatan, Simak Penjelasannya

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: disway.id