Tangki Minyak Modifikasi Meledak, Tukang Las di Sungai Lilin Tewas

Tangki Minyak Modifikasi Meledak, Tukang Las di Sungai Lilin Tewas

Polisi melakukan olah TKP di bengkel las yang menyebabkan korban tewas terpental. Foto : Harian Muba----

MUSI BANYUASIN, LINGGAUPOS.CO.ID - Pratama Lenza (35) pekerja las di bengkel depan rumahnya di Dusun IV, RT 01/006, Desa Berlian Makmur, Kecamatan Sungai Lilin, Kabupaten Musi Banyuasin terpental dan nyawanya tidak bisa terselamatkan, Jumat 28 Oktober 2022.

Korban Pratama Lenza diketahui sedang mengelas tangki minyak modifikasi tersebut tiba-tiba meledak. 

Terdengar suara ledakan dari lokasi bengkel las sekitar 1 jam saat korban sedang mengerjakannya. 

Diduga didalam tangki tersebut diduga masih terdapat sisa-sisa minyak sehingga dari ledakan tersebut menyebabkan korban terpental sekira 10 meter dari posisi awal sementara tangki terpental ke arah berlawanan sekira 5 meter.

Menurut Nazar, ketua RT mengungkapkan beberapa saat sebelum kejadian ia sempat mampir ke bengkel tempat kejadian.

"Beberapa saat sebelum kejadian saya sempat mampir untuk mengasah golok. Saat itu korban sedang mengelas tangki, setelah itu saya mengecek tukang yang sedang bekerja di belakang rumah belum sampai ke tujuan terdengar ledakan cukup besar," jelasnya.

Sur, salah satu tetangga korban menceritakan suara ledakan memang sangat besar dan membuat semua warga terkejut.

"Saya sebenarnya sedang demam di dalam rumah, tiba-tiba saja terdengar suara dentuman sangat keras ketika keluar ternyata tangki meledak," jelasnya.

BACA JUGA:Ini Efek Berbahaya Zat Benzena pada Sampo, Bisa Akibatkan Kanker Hingga Kematian

Sur mengungkapkan korban sehari-hari memang membuka usaha bengkel las, selama ini lebih banyak membuat pagar dan teralis.

"Kalau dia sedang melakukan perbaikan tangki minyak saya tidak tahu pasti," jelasnya.

 

Sementara, Kapolres Muba AKBP Siswandi Sik melalui Kapolsek Sungai Lilin Iptu Andi Firdaus SH didampingi Kanit Reskrim Aipda Aprianto SH membenarkan kejadian tersebut.

"Berdasarkarkan fakta-fakta, dari informasi saksi-saksi yang telah didapat dan pemeriksaan yang ada di tempat kejadian belum ditemukan adanya suatu tindak pidana dalam kejadian tersebut," tutupnya.(harian muba/dho)

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: