“Masih dalam penyelidikan, korban masih dilakukan perawatan atas kondisi luka yang dialaminya,” lanjutnya.
Andi pun mengatakan jika saat ini belum mendapatkan keterangan lebih dalam, “Saat ini masih keterangan sementara dari pihak korban itu pun belum secara mendalam karena korban masih dirawat,” sambungnya.
Ia pun membenarkan bahwa yang melakukan penganiayaan adalah oknum bidan namun lagi-lagi masih dilakukan pendalaman.
“Informasi yang menganiaya oknum bidan, namun itu masih kami dalami. Proses penyelidikan masih terus berjalan,” tutupnya.
Akan tetapi, video yang menampilkan nenek R terduduk dengan kepala bercucuran darah itu telah menarik atensi masyarakat.
Dalam kolom komentar pada unggahan tersebut, banyak warganet menulis komentar agar kasus ini segera ditindaklanjuti apalagi hal ini juga menyangkut oknum bidan. (*)
Dapatkan update berita LINGGAUPOS.CO.ID di platform media sosial, dengan klik LINK INI