1. Ernando Ari
Pertama, ada Ernando Ari. Elwizan pernah menjadi dokter untuk Timnas Indonesia U-19. Pada saat itu kiper Timnas Indonesia Ernando Ari mengalami cedera bahu.
Namun, alih-alih melakukan pemeriksaan lebih lanjut dan melakukan operasi, dokter gadungan itu justru mengizinkan Ernado Ari untuk melanjutkan latihan.
Untungnya, Shin Tae Yong pelatih Timnas Indonesia menyadari bahwa cedera bahu yang dialami Ernando bukanlah cedera biasa ia pun menegur Ernando untuk menyuruhnya operasi, , kini ia menjadi kiper utama Timnas Indonesia.
BACA JUGA:Anak Gadis TNI Pangkat Letnan Jadi Korban Salah Tembak Polisi di Kendari, Berikut Faktanya
2. Leo Saputra
Kemudian pemain Persita juga menjadi korban dokter gadungan ini, adalah mantan pemain Persita, Leo Saputra yang juga terkena diagnosa palsu dari sang dokter.
Leo mendapatkan diagnosis terkena ACL pada 2014 lalu. Beruntung, Leo Saputra tak percaya dengan sang dokter yang baru memulai karirnya kala itu.
Sebab, mantan pemain Persija ini memilih untuk mendapatkan perawatan dari dokter luar tim yang bisa mengurusnya ketika cedera.
BACA JUGA:Jadwal dan Head to Head Australia vs Korea Selatan, Perempat Final Piala Asia 2023
3. Saddam Emiruddin Gafar
Dokter palsu ini juga pernah memberi klaim soal cedera pemain PSS, yakni Saddam Emiruddin Gafar, Elwizan menyebut bahwa Saddam mengalami cedera ACL pada Liga 1 2021/2022 lalu.
Bahkan, dokter gadungan itu mengklaim jika pemain yang pernah memperkuat Timnas Indonesia U-22 ini harus absen dulu selama 6-8 bulan dari kegiatan sepak bola.