Anggur Memiliki Banyak Manfaat untuk Kesehatan, ini 5 Cara Budidayanya Agar Cepat Berbuah

Rabu 17-01-2024,04:30 WIB
Reporter : Agung Perdana
Editor : Agung Perdana

3. Penyemaian bibit anggur

Setelah mendapatkan batang tanaman anggur yang distek hal selanjutnya yang harus dilakukan adalah menyemaikan bibit anggur yang akan ditanami.

Sebaiknya, agar dapat tumbuh dengan sempurna, perlu dilakukan beberapa hal berikut.

BACA JUGA:Harga Buah Pinang di Lubuklinggau Mulai Naik, Berikut Langkah Awal Budidaya Tanaman Pinang

Bibit anggur yang di stek akan disemaikan dengan menggunakan polybag atau pot dalam kurun waktu 5 hingga 7 hari. 

Pindahkan bibit ke media penyemaian seperti di dalam pot atau polybag yang sebelumnya telah diisi dengan media tanam seperti campuran tanah dengan pupuk kandang serta pasir dengan masing-masing memiliki komposisi perbandingan 1:1:1. 

Bibit kemudian diberi air secara rutin saat pagi dan sore hari. 

Tanah yang digunakan diusahakan memiliki pengairan yang baik sehingga tidak tergenang air.

BACA JUGA:12 Manfaat Buah Pinang Muda untuk Kesehatan, Bisa Meningkatkan Gairah Seksual Pria dan Atasi Ejakulasi Dini

Apabila sudah memasuki dua bulan, tunas-tunas baru akan muncul dan akarnya akan terlihat banyak. 

4. Mempersiapkan media tanam 

Saat bibit anggur yang telah disemai sudah mulai memasuki masa pertumbuhan dengan munculnya tunas dan akar, setelah itu cara yang dilakukan adalah dengan mempersiapkan terhadap lahan yang akan digunakan sebagai media tanam oleh benih tanaman anggur. 

Berikut cara-cara yang harus dilakukan dalam mempersiapkan media tanam agar menghasilkan tanaman anggur dalam kualitas tinggi.

BACA JUGA:Benarkah Buah Pinang Bisa Dijadikan Kopi, Berikut Cara Membuatnya Sebelum Dijadikan Minuman 

Tanah yang akan digunakan sebaiknya digemburkan terlebih dahulu dengan cara dibajak atau dicangkul untuk menghilangkan hama yang akan mengganggu pertumbuhan dari tanaman anggur, serta dengan mencangkul tanah akan menghilangkan racun serta zat yang terdapat pada tanah itu sendiri. 

Apabila tanah memiliki pH kurang dari 5, sebaiknya diberikan kapur dolomit untuk meningkatkan keasaman dari tanah yang akan digunakan. 

Kategori :