Sejarah Lakitan Musi Rawas, Dulunya Dusun Lembak Lapan, Pecah Perang Berebut Wilayah, Begini Jadinya

Rabu 19-07-2023,04:30 WIB
Reporter : Budi Santoso
Editor : Budi Santoso

Setelah pangeran Abuleman sampai di Desa Muara Lakitan dan menetap disana.

BACA JUGA:Cerita Rakyat Keramat Moneng Tekending di Musi Rawas, Pemimpin Suku Kubu Marah, Seberangi Sungai Satu Langkah

Tak lama kemudian ada Pemilihan Pesirah Kepala Marga Sikap Dalam Musi.

Karena selama ini Desa Muara Lakitan belum memiliki Pesirah atau Pemimpin. 

Pesirah atau Pemimpin ini dipilih pada oleh Belanda karena Tahun 1937 Belanda sudah masuk di Indonesia dan sudah sampai di Muara Lakitan. 

Dalam memilih Pesirah Belanda menggunakan Sistem Compok dan Pangeran Abuleman pun ikut serta dalam Pemilihan Pesirah tersebut. 

BACA JUGA:Asal Usul Tuah Negeri, Bujang Tua Rejang Lebong Bertapa Mencari Jodoh, Merantau ke Musi Rawas

Pada akhirnya Pangeran Abuleman terpilih sebagai Pesirah pertama memimpin Muara Lakitan atau Kepala Marga Sikap Dalam Musi.

Setelah menjabat kurang lebih 15 tahun sebagai Pesirah, maka Pesirah Abuleman diangkat atau dinaikkan jabatannya menjadi Pangeran oleh Belanda. Berikut Lagu Asal Lakitan :

Bebiduk keulu Musi

Nyusur meliku tanjong 

BACA JUGA:Si Kumbang dari Rejang Lebong, di Musi Rawas Dijuluki Tuah Negeri, Usir Belanda dari Negeri Palinbang

Lakitan itulah doson e 

Dimuare sungai Lakitan 

Mun nak tau Doson Lakitan 

Dak tek ulu dak katek ilo 

Kategori :