Bolehkah Orang Kaya Terima Daging Kurban saat Idul Adha? Berikut Ketentuan Pembagiannya

Selasa 13-06-2023,21:25 WIB
Reporter : Budi Santoso
Editor : Budi Santoso

LUBUKLINGGAU, LINGGAUPOS.CO.ID -  Hari raya Idul Adha identik dengan Kurban. Kenapa? Ya pada hari raya Idul Adha, selain melaksanakan Shalat Id, umat Islam menjalankan ibadah penyembelihan hewan kurban. 

Dengan adanya proses penyembelihan hewan kurban usai Shalat Id, sebagian besar masyarakat menyebut Idul Adha merupakan hari raya kurban. 

Ada juga mereka menyebut Idul Adha merupakan Lebaran Haji karena bertepatan dengan masyarakat menjalankan ibadah haji ke tanah suci. 

Usai melakukan penyembelihan hewan kurban biasanya panitia yang dibentuk masyarakat membagikan dagingnya. 

BACA JUGA:Idul Adha 2023 Muhammadiyah Lebih Dahulu, Begini Penjelasan Abdul Mu'ti

Baik daging sapi, daging unta maupun daging kambing sesuai dengan hewan yang dikurbankan masyarakat.

Tapi perlu diingat, pembagian daging kurban harus tepat kepada mereka yang berhak menerima.      

Dirangkum dari berbagai hadist yang telah ditafsirkan oleh para ahli hadist ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat membagi hewan kurban menurut agama Islam. 

• Target atau  Penerima Daging Kurban

BACA JUGA:Menyembelih Hewan Kurban saat Idul Adha Tidak Sembarangan, Berikut 15 Larangan Wajib Dihindari

Sebagai penambah pengetahuan ada tiga pendapat berbeda mengenai siapa saja yang berhak menerima daging kurban menurut ajaran Islam.

1. Daging Kurban Dibagi Menjadi Tiga Bagian

Ada pendapat dari sebagian ulama menyatakan sebaiknya daging dari hewan kurban dibagikan kepada tiga golongan. 

Yakni sepertiga bagian untuk kaum fakir miskin, sepertiga berikutnya untuk orang yang melakukan ibadah kurban tadi, dan sepertiga sisanya untuk orang kaya.

BACA JUGA:Soal Pemerintah Putuskan Idul Adha pada 18 Juni 2023, Begini Prediksi BRIN Tentang Hilal

Kategori :