Megawati Tunjuk Ganjar Pranowo Sebagai Calon Presiden PDIP, Puan Kemana?

Jumat 21-04-2023,15:12 WIB
Editor : Endang Kusmadi

BACA JUGA:Kemenang RI Beberkan Kenapa Lebaran Idul Fitri Bukan Hari Jumat, Beda dengan Muhammadiyah

Adapun momentum yang tepat itu, kata Harto, bisa dilakukan kapan saja, yang tentu saja keputusan akan diambil setelah diiringi dengan berbagai pertimbangan.

Baik itu pertimbangan terhadap dinamika dunia maupun nasional (world view, national view, dan society view), sudah mempertimbangkan berbagai kriteria-kriteria kepemimpinan diikuti dengan refleksi dan doa, berkomunikasi transendental dengan Yang Maha Kuasa.

Hasto sendiri menegaskan bahwa DPP Partai melihat banyak momentum historis dan ideologis yang sangat penting bagi masa depan di waktu-waktu ke depan ini.

“Pada bulan Mei misalnya. Pada 20 Mei misalnya, tidak hanya ditetapkan oleh Bung Karno sebagai Hari Kebangkitan Nasional. Pada tanggal 20 Mei 1965, Bung Karno mendirikan Lemhannas. Lembaga strategis tersebut berfungsi untuk menjadi Kawah Candradimuka para pemimpin," kata Hasto.

BACA JUGA:Ratusan Warga Muhammadiyah Tanjung Batu Ogan Ilir Laksanakan Salat Ied

"Baik sipil, militer, kelompok fungsional progesional, pusat, daerah dan semua diblended menjadi calon pemimpin dengan kesadaran geopolitik. Ini salah satu contoh momen historis yang ada," tandasnya. (*)

Kategori :