Bulan Ramadan 2025 Apakah Makan Bergizi Gratis Tetap Berjalan, Begini Ketentuannya

Bulan Ramadan 2025 Apakah Makan Bergizi Gratis Tetap Berjalan, Begini Ketentuannya

Makan Bergizi Gratis saat Ramadan, ini ketentuannya--

LINGGAUPOS.CO.ID - Menjelang bulan Ramadan 2025, apakah program Makan Bergizi Gratis (MBG) masih akan tetap berjalan. Simak berikut adalah skemanya.

Tidak lama lagi bulan Ramadan 2025 akan segera tiba, sementara itu program Makan Bergizi Gratis (MBG) untuk anak-anak sekolah di seluruh Indonesia baru saja dilaksanakan.

Dengan demikian, apakah program makan bergizi gratis untuk anak-anak sekolah masih akan tetap dilaksanakan di bulan Ramadan ? Jika iya bagaimana skemanya? 

Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana mengatakan bahwa program MBG akan tetap dilaksanakan pada bulan Ramadan 2025.

BACA JUGA:Ruang GTK, Guru di Sekolah Wajib Tahu, Berikut Penjelasan serta Cara Aksesnya

Menurut dia nantinya, Badan Gizi Nasional akan menyiapkan makanan yang dapat dibawa ke rumah oleh anak-anak sekolah selama Ramadan.

“Kami akan memberikan makanan yang dibawa ke rumah untuk buka puasa. Jadi, bulan Ramadan pun kami, Badan Gizi, akan tetap menyelenggarakan itu (Makan Bergizi Gratis),” ujarnya dikutip LINGGAUPOS.CO.ID pada Selasa, 21 Januari 2025.

Menurutnya, program makan bergizi gratis penting untuk dilakukan, “Karena itu bagian yang penting dan bagian yang ditunggu oleh anak-anak,” sambungnya.

Hal tersebut disampaikan Dadan untuk merespon mengenai skema pembagian Makan Bergizi Gratis (MBG) selama bulan Ramadan 2025 mendatang.

BACA JUGA:TK Negeri Pembina 1 Lubuk Linggau, Sejak 1995 Terus Memberikan Pendidikan Terbaik

Lebih lanjut, Dadan mengataka,  untuk para santri di pesantren yang menjadi penerima manfaat makan bergizi gratis, mereka juga akan menerima makanan di saat berbuka puasa.

Kata Dadan, untuk Ramadan di pesantren pelaksanaannya lebih mudah dilakukan. Sebab aktivitas masak di pondok akan dilakukan seperti biasanya.

“Terkait dengan pelaksanaan di Ramadan di pesantren akan lebih mudah karena aktivitas masak akan seperti biasa dan akan dibagikan pada saat buka,” terangnya.

Dadan menyampaikan bahwa saat ini terdapat sekitar 30 ribu pesantren dengan 5 juta santri yang menjadi target penerima manfaat program makan bergizi gratis. Target itu akan dipenuhi secara bertahap.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: