Anak Sopir Mobil Rental Asal Jambi yang Ditemukan Tewas di Muba Siap Tes DNA, Ini Penjelasan Polisi

Anak Sopir Mobil Rental Asal Jambi yang Ditemukan Tewas di Muba Siap Tes DNA, Ini Penjelasan Polisi

Salah seorang anak sopir mobil rental yang ditemukan tewas di Muba siap melakukan tes DNS --

LINGGAUPOS.CO.ID – Salah seorang anak almarhum Matnur (48) sopir mobil rental asal Jambi yang yang ditemukan tewas di Kabupaten Muba dikabarkan siap melakukan tes DNA.

Tes DNA tersebut dilakukan untuk memastikan bahwa jasad yang ditemukan di Desa Telang Kecamatan Bayung Lencir Kabupaten Muba ada Rabu, 11 September 2024 adalah Matnur.

Kepastian ini diungkapkan Aldi salah seorang keluarga almarhum Matnur alias Inun kepada wartawan Rabu, 11 September 2024.

Aldi mengaku saat ini keluarga almarhum Matnur masih shock mendengar adanya kabar penemuan mayat yang diduga suami dari kakak sepupunya tersebut.

BACA JUGA:Sopir Mobil Rental Asal Jambi Ditemukan Tewas di Muba, Diduga Korban Begal

Dikatakannya anak kedua almarhum Matnur sudah berangkat dari Jambi menuju Palembang dan siap diambil sampel tes DNA.

 “Hanya anaknya saja yang saat ini kuliah di Jambi, sudah berangkat ke Palembang untuk dicocokkan lagi hasil tes DNA-nya jika diperlukan," cerita Aldi dikutip dari sumateraekspres.bacakoran.id, Kamis, 11 September 2024.

Diceritakan Aldi, saat ini almarhum Matnur meninggalkan 1 istri dan 3 orang anak. Dimana anak pertamanya perempuan bekerja di Dinas Kesehatan Pemkab Tanjab Barat.

Kemudian anak kedua perempuan kuliah di Kota Jambi dan anak ketiganya cowok, masih duduk di bangku SMP.

BACA JUGA:2 Remaja Lubuk Linggau dan Mura Miliki 312 Butir Ekstasi

Dikatakan Aldi, almarhum Matnur bekerja sebagai sopir mobil travel atau rental lebih kurang 20 tahun.

“Dia (Matnur) orang Kerinci, tapi sudah lama tinggal di Kuala Tungkal," ucapnya.

Terpisah Kapolres Muba AKBP Listiyono Dwi Nugroho mengaku belum dapat memberikan keterangan lebih lanjut terkait penemuan korban pembunuhan di Desa Telang, Kecamatan Bayung Lencir tersebut.

Dirinya masih menunggu laporan resmi dari tim identifikasi, serta hasil olah TKP dilakukan anggota di lapangan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: