Pengunjung Lapas kayuagung Keciduk Petugas Selundupkan Sabu-Sabu untuk Napi, Begini Modusnya

Pengunjung Lapas kayuagung Keciduk Petugas Selundupkan Sabu-Sabu untuk Napi, Begini Modusnya

Pengunjung Lapas kayuagung Keciduk Petugas Selundupkan Sabu-Sabu Untuk Napi, Begini Modusnya--sumeks.co

KAYUAGUNG, LINGGAUPOS.CO.ID - Pengunjung Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) keciduk petugas hendak selundupkan sabu-sabu kepada seorang napi. Begini jadinya.

Petugas Lembaga Pemasyarakatan (Lapas)berhasil menggagalkan aksi penyelundupan yang dititipkan oleh seorang pengunjung.

Aksi nekat seorang pengunjung tersebut terjadi di Lapas Kelas IIB Kayuagung, bungkusan sabu-sabu diselundupkan seorang pengunjung dengan cara yang tak terduga.

Namun berkat ketelitian dari petugas Lapas sabu-sabu yang telah disembunyikan dalam makanan itu berhasil diketahui.

BACA JUGA:Info Lowongan Kerja Pramusaji di Bobabin Lubuk Linggau, Berikut Syarat dan Ketentuannya

Kepala Lapas Kelas IIB Kayuagung,  Jepri Ginting melalui Kepala KPLP, Ki Agus mengatakan bahwa aksi penyelundupan narkotika jenis sabu-sabu digagalkan oleh petugas jaga yang memang telah curiga sebelumnya.

Ia juga mengatakan bahwa sabu-sabu itu niatnya untuk dikirimkan kepada napi di dalam lapas yang juga menjalani kasus narkoba.

“Petugas jaga menggagalkan penyelundupan narkoba jenis sabu-sabu untuk dikirim kepada napi di dalam yang juga menjalani kasus narkoba,” ujarnya dikutip dari Sumkes.co pada Sabtu, 20 Juli 2024.

Adapun diungkapkan Ki Agus bahwa peristiwa penyelundupan narkoba jenis sabu-sabu itu terjadi pada Senin, 15 Juli lalu sekira pukul 14.30 WIB.

BACA JUGA:Es Teh Indonesia Buka Lowongan Kerja, Penempatan Cabang Lubuk Linggau, Ini Posisi Serta Syaratnya

Yakni seorang pengunjung berinisial RI menyiapkan makanan  untuk warga binaan atau napi di Lapas tersebut berinisial JK (28).

“Makanan berupa roti dan lainnya dititipkan oleh RI kepada petugas untuk JK, kemudian ini pulang. Tetapi petugas kami curiga dengan RI,” ungkapnya.

Kemudian, kata dia, oleh petugas jaga, makanan untuk warga binaan JK itu pun diperiksa. Yaitu roti berisikan selai coklat.

Yang mencurigakan ialah selain cokelat ini sudah keluar dan untuk kemasannya atau kantongnya juga sudah rusak.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: