Tragis, Warga Kepahiang Bengkulu Temukan Bayi Terpotong, Jasad Ibunya di Kamar Mandi, Begini yang Terjadi

Tragis, Warga Kepahiang Bengkulu Temukan Bayi Terpotong, Jasad Ibunya di Kamar Mandi, Begini yang Terjadi

Tragis, Warga Kepahiang Bengkulu Temukan Bayi Terpotong serta Jasad Ibunya di Kamar Mandi, Begini yang Terjadi--Pixabay.com

KEPAHIANG, LINGGAUPOS.CO.ID - Warga di KEPAHIANG, Bengkulu temukan bayi terpotong serta jasad ibunya ditemukan dalam kamar mandi. Peristiwa tragis ini yang terjadi.

Masyarakat di Kabupaten Kepahiang, Bengkulu digemparkan dengan penemuan jasad seorang bayi yang terpotong dan ibu bayi tersebut juga tewas di kamar mandi.

Diketahui  peristiwa tragis tersebut mulanya terungkap dari adanya laporan warga yang menemukan dua mayat, perempuan dewasa dan bayi laki-laki ditemukan di dalam rumah. 

Rumah tersebut lokasinya berada di Desa Talang Tige, Kecamatan Muara Kemumu, Kepahiang, pada Kamis, 11 Juli 2024 sekitar pukul 15.00 WIB.

BACA JUGA:Tahanan di Jambi Kabur Usai Sidang Masih Belum Ditemukan, Ini yang Dilakukan Petugas Gabungan

Diduga bahwa jasad bayi yang ditemukan dalam kondisi terpotong di dalam rumah itu dihabisi oleh ibunya sendiri. Namun, polisi masih melakukan penyelidikan.

Adapun, Pelaksana Harian (Plh) Kanit Pidum Satreskrim Polres Kepahiang Ipda Fredo Ramous mengungkapkan identitas mayat tersebut.

Mayat perempuan atas nama Lia (33) merupakan ibu bayi yang ditemukan warga di kamar mandi dengan kondisi meninggal dunia.

Fredo juga mengatakan terdapat luka sayatan di nadi dan luka tusuk di perut. Sedangkan bayi diketahui berinisial MJ ditemukan dengan kondisi terpotong.

BACA JUGA:CASN 2024 Provinsi Sumatera Selatan Buka 6.138 Formasi, Cek Rinciannya Sekarang

“Ada laporan warga yang menemukan dua mayat, yakni ibu dan anak bayi. Kondisi bayi meninggal dengan badan terpotong, dan ditemukan sebilah parang atau pedang dengan berlumuran darah,” ungkapnya pada Jumat, 12 Juli 2024.

Lebih lanjut, Fredo menjelaskan jika saat ini pihaknya masih melakukan olah TKP dan mengumpulkan keterangan para saksi yang ikut menemukan dua korban. 

Sehingga untuk saat ini, ia juga belum mengetahui motif kejadian tragis yang terjadi terhadap bayi dan ibu di Kepahiang tersebut.

“Untuk dugaan dan motif masih kita dalami apakah bunuh diri atau dibunuh, sedangkan barang bukti senjata tajam berupa parang dan pisau berlumuran darah telah kita amankan,” lanjutnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: