Geger, Nasabah Pasutri Habisi Ketua Koperasi Mekar dengan Cara Dibakar, ini Motifnya

BACA JUGA:Lowongan Kerja di Super Daging Palembang, Bagian Admin Operasional Khusus Wanita, Ini Cara Pendaftarannya

“Sementara korban kita temukan pada Rabu hanya tinggal tulang belulang,” lanjutnya.

Polisi pun mengetahui terduga pelaku melalui rekaman CCTV di gudang sekitar lokasi kejadian. Pihak keamanan gudang juga mengetahui bahwa motor korban dibawa oleh pelaku.

Penjaga keamanan tersebut melaporkan peristiwa itu kepada suami korban.

“Setelah menerima laporan, anggota langsung mendatangi rumah tersangka. Saat itu hanya ada YE (istri) di sana. Saat kita amankan, baru kita ketahui korban sudah meninggal dunia usai dibunuh pelaku,” ungkapnya.

BACA JUGA:Crabbyls Lubuk Linggau Buka Lowongan Kerja Untuk Posisi Kurir, Buruan, Syaratnya Mudah

Sementara jenazah korban, kata Ricardo, dibakarnya di tempat pembuangan sampah. Lokasi masih di sekitar rumah pelaku.

Tak lama setelah penangkapan YE, polisi juga berhasil mengamankan RN (suami). Keduanya pun digiring ke Polres Limapuluh Kota untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Ricardo mengatakan pelaku utama dalam pembunuhan ini adalah RN.

Sementara itu, dari hasil pemeriksaan sementara, polisi mengungkapkan motif pelaku adalah karena sakit hati.

BACA JUGA:Info 2 Lowongan Kerja di Pondok Pesantren Modern Uswatun Hasanah Lubuk Linggau, Cek Syaratnya di Sini

Ricardo mengatakan pelaku meminjam uang dari koperasi yang diketuai korban sebesar Rp10 juta. Pelaku ini mengaku sakit hati dengan kata-kata korban ketika menagih hutang itu.

“Tersangka ini sebelumnya meminjam uang ke korban sebesar Rp10 juta untuk operasi anaknya. Itu uang simpan pinjam sehingga membuat korban menagih di hari itu,” jelasnya.

Sementara itu, dari keterangan istri tersangka (YE) ada satu bahasa korban yang membuat mereka tersinggung.

Mengenai kata-kata apa yang dimaksud, polisi masih mencocokkan dengan keterangan RN. Yang jelas, setelah mendengar kata-kata menyinggung itu, RN ini naik pitam.

Sumber: