Polisi Ungkap Kronologi Truk Adu Banteng di Jalinsum Banyuasin, Begini Nasib Sopir

BACA JUGA:Turun Harga! Galaxy Z Flip 4 5G di Erafone Lubuk Linggau Bisa Cicil Rp500 Ribuan, Buruan Cek

Indro mengatakan, akibat kejadian tersebut pengemudi M Deni mengalami luka berat dan pengemudi Hanif mengalami luka ringan dibawa ke RSMH Palembang.

Sedangkan untuk penumpang Sumardi meninggal dunia saat dalam perjalanan menuju ke RSMH Palembang.

Dalam kasus ini, kata Indro, Deni dinyatakan bersalah karena kurang konsentrasi saat mengemudi. Sehingga menyebabkan kerusakan di dua kendaraan dan menelan korban jiwa.

“Karena lalainya yang bersangkutan saat di TKP hilang kendali dan masuk ke jalur kanan dan menabrak BD 8856 AP yang datang dari arah berlawanan. Sehingga mengakibatkan terjadinya kecelakaan,” jelasnya.

BACA JUGA:Informasi Lowongan Kerja di Cassia Science Center Palembang, Buruan Cek di Sini

Sebelumnya, polisi memastikan satu orang meninggal dunia dalam adu banteng 2 truk di Jalinsum Banyuasin.

Peristiwa nahas tersebut terjadi di KM 21, Desa Mainan Kecamatan Sembawa dekat gerbang Tol Musi Landas pada Rabu 29 mei 2024 sekitar pukul 16.09 WIB.

Indor mengatakan selain ada korban tewas, kerugian materil pun ditaksir Rp20 juta. Untuk barang bukti, 2 truk tersebut sudah diamankan di Pos Polisi terdekat. (*)

Dapatkan update berita LINGGAUPOS.CO.ID di platform media sosial, dengan klik LINK INI 

Sumber: