Percayalah! Jaringan Aktor Berperan Penting dalam Meningkatkan Efektivitas Sistem Pemasyarakatan di Indonesia

BACA JUGA:Wayang Godong Tampil Menyuarakan Tragedi Anak-Anak Palestina Melalui Analogi Daun

Keluarga narapidana juga merupakan bagian penting dari jaringan aktor di bidang pemasyarakatan. Dukungan moral dan emosional dari keluarga sangat penting bagi narapidana selama masa hukuman dan setelah bebas.

Keluarga dapat membantu narapidana untuk tetap termotivasi dan bersemangat dalam menjalani program pembinaan.

Selain itu, setelah narapidana bebas, keluarga sering menjadi sumber utama dukungan dalam proses reintegrasi ke masyarakat.

Dukungan keluarga dapat membantu narapidana untuk menemukan pekerjaan, tempat tinggal, dan membangun kembali kehidupan mereka.

BACA JUGA:Tugas SEO Content Writer Bukan Cuma Ngetik!

Komunitas dan masyarakat sipil juga memainkan peran penting dalam mendukung reintegrasi narapidana ke dalam masyarakat.

Kelompok-kelompok masyarakat, termasuk organisasi keagamaan, kelompok sukarelawan, dan organisasi komunitas, dapat memberikan dukungan sosial yang dibutuhkan oleh narapidana setelah mereka bebas.

Program-program dukungan sosial ini bisa berupa penyediaan tempat tinggal sementara, bantuan pencarian kerja, konseling, dan dukungan psikososial.

Melalui kerja sama dengan lapas dan pemerintah, komunitas dan masyarakat sipil dapat membantu narapidana untuk kembali ke masyarakat dengan lebih mudah dan mengurangi resiko mereka kembali melakukan tindak kejahatan.

BACA JUGA:Hari Guru: Untuk Tuan Guru Asih dkk!

Pihak swasta dan dunia usaha juga memiliki peran yang tidak kalah penting dalam jaringan pemasyarakatan.

Pihak swasta dapat terlibat dalam program pemasyarakatan dengan menyediakan kesempatan kerja bagi narapidana setelah bebas atau memberikan pelatihan keterampilan selama di lapas.

Melalui kerja sama dengan lapas dan pemerintah, perusahaan dapat membantu narapidana untuk mengembangkan keterampilan yang dibutuhkan di pasar kerja dan memberikan kesempatan bagi mereka untuk bekerja setelah bebas.

Dengan demikian, pihak swasta dapat membantu narapidana untuk membangun kembali kehidupan mereka dan mengurangi risiko mereka kembali melakukan tindak kejahatan.

Sumber: