Pahami Begini Sejarah dan Makna Idul Fitri, Penting Diketahui Sebagai Seorang Muslim

Pahami Begini Sejarah dan Makna Idul Fitri, Penting Diketahui Sebagai Seorang Muslim

Pahami Begini Sejarah dan Makna Idul Fitri, Penting Diketahui Sebagai Seorang Muslim--intagram: luarbioskop

BACA JUGA:6 Tradisi Saat Lebaran Idul Fitri, Adakah yang Kalian Sukai, Nomor 3 Sudah Pasti

Sebagaimana sabda Rasulullah SAW, berikut ini yang artinya

“Dari Anas bin Malik, Rasulullah bersabda: Kaum jahiliyah dalam setiap tahunnya memiliki dua hari yang digunakan untuk bermain. Ketika Nabi Muhammad datang ke Madinah, Rasulullah bersabda: Kalian memiliki dua hari yang biasa digunakan bermain, sesungguhnya Allah telah mengganti dua hari itu dengan hari yang lebih baik, yaitu Idul Fitri dan Idul Adha.” (HR Abu Dawud dan An-Nasa'i).

Selain itu,Rasulullah SAW memberikan peringatan untuk tidak meniru perilaku dari kaum Arab Jahiliyah dengan menjalankan dua hari besar mereka yaitu hari Nairuz dan Mahrajan. Sebagaimana sabdanya berikut, yang artinya.

“Dari Abdullah bin Umar, Rasulullah bersabda: Barang siapa membangun negeri kaum ajam (selain Arab), kemudian meramaikan hari-hari Nairuz dan Mihrajan mereka, serta meniru mereka hingga ia mati dalam keadaan seperti itu, maka ia akan dibangkitkan bersama mereka pada hari kiamat.” (Imam al-Baihaqi, As-Sunanul Kubra, juz 9, halaman: 234)

BACA JUGA:Jelang Idul Fitri, Mbah di Megang Sakti Musi Rawas Didatangi Polisi, Berikut ini Penyebabnya

Makna Idul Fitri

Nah, Hari Raya Idul Fitri tidak sebatas sebagai peristiwa seremonial atas kemenangan menahan Lapar dan dahaga kala menunaikan ibadah puasa selama sebulan penuh dibulan Ramadan.

Tetapi, lebih dari itu, karena pada hari raya Idul Fitri Allah SWT akan menjanjikan ampunan terhadap hambanya yang menunaikan ibadah salat sunnah Idul fitri.

Dalam memaknai esensi hari raya tidak semata mengenai pakaian baru atau sesuatu serba baru, meskipun dianjurkan untuk mengenakannya. Namun, bukan itulah esensi dan makna sebenarnya mengenai Idul Fitri.

BACA JUGA:INFO MUDIK 2024, Polresta Sidoarjo Rukiah Jalur Rawan Kecelakaan, Simak Alasannya

Sebagaimana yang dikatakan oleh Syekh Sulaiman berikut ini, yang artinya:

“Faidah: Allah SWT menjadikan tiga hari raya di dunia untuk orang-orang yang beriman, yaitu, hari raya Jumat, hari raya fitri, dan Idul Adha. Semua itu, (dianggap hari raya) setelah sempurnanya ibadah dan ketaatannya.

 Dan Idul Fitri bukanlah bagi orang yang menggunakan pakaian baru. Namun, bagi orang yang ketaatannya bertambah.

 Idul Fitri bukanlah bagi orang yang berpenampilan dengan pakaian dan kendaraan. Namun, Idul Fitri hanyalah bagi orang yang dosa-dosanya diampuni.” (Syekh Sulaiman al-Bujairami, Hasiyah al-Bujairami alal Khatib, juz 5, halaman: 412). (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: