Detik-detik Oknum Polisi Lubuk Linggau Tembak Debt Collector di Palembang, Polda Sumatera Selatan Kejar Pelaku

PALEMBANG, LINGGAUPOS.CO.ID – Video detik-detik oknum polisi bertugas di Polres Lubuk Linggau inisial Fn menembak Debt Collector di Kota PALEMBANG viral di media sosial.

Aksi penembakan diduga dilakukan oknum Polisi itu terjadi di parkiran PS Mall Jalan POM IX Parkiran PS Mall Kelurahan Lorok Pakjo Kecamatan Ilir Barat I Kota Palembang, Sabtu, 23 Maret 2024 sekira pukul 11.30 WIB  

Saat ini Polda Sumatera Selatan masih melakukan pengejaran terhadap oknum polisi Fn yang kabur usai melakukan penembakan Debt Collector.

Kedua korban inisial DZ (51) karyawan Swasta warga Lorong Bhayangkara No.2081 RT 38 RW 11 Kelurahan 3-4 ulu Kecamatan SU I Palembang.

BACA JUGA:Soal Oknum Polisi Lubuk Linggau Tembak Debt Collector di Palembang, Begini Penjelasan Polda Sumatera Selatan

Serta RJS (35) karyawan swasta warga Lorong Sungai Aur RT. 26 RW. 05 Kelurahan 9-10 Ulu Kecamatan Jakabaring Palembang.

Dari video yang bederar di media sosial instagram terlihat seorang pria mengenakan pakaian kemeja kotak-kotak mengejar laki-laki mengenakan topi.

Awalnya laki-laki berpakaian kemeja kotak-kotak yang diduga Fn oknum polisi Lubuk Linggau sempat ditarik seorang perempuan diduga istrinya.

Namun sayangnya larangan wanita itu tidak dihiraukan oknum polisi Fn. Sang oknum polisi Pn terus mengejar laki-laki diduga Debt Collector ke dekat tiang parkiran mobil.

BACA JUGA:Pemuda Lubuk Linggau Ditangkap di Tanah Periuk Musi Rawas, Terancam Denda Rp800 Juta, Ini Kasusnya

Oknum polisi itu langsung mengeluarkan senjata api diduga  Air Softgun dari pinggangnya.

Dia langsung menembak ke arah korban namun tidak mengenai. Lalu oknum polisi Pn memukul kepala korban menggunakan senjata api yang dipegangnya.

Seorang perempuan berjilbab kembali mengejar oknum polisi Pn dan menariknya sejauh lebih kurang 10 meter.

Sementara itu, sumber kepolisian menceritakan, awalnya kedua korban bersama dengan tim Debt Collector berada di parkiran PS Mall melihat 1 unit mobil Toyota Avanza menggunakan Nopol diduga palsu.

Sumber: