Angka Pernikahan di Indonesia Turun Selama 10 Tahun Terakhir, Hasil Penelitian Ini Penyebabnya

Angka Pernikahan di Indonesia Turun Selama 10 Tahun Terakhir, Hasil Penelitian Ini Penyebabnya

Dalam 10 tahun terakhir ini, angka pernikahan nasional mencapai puncak tertinggi di 2013, dengan mencatatkan 2,21 juta pernikahan.-Tangkap Layar-badan pusat statistik (bps)

BACA JUGA:Guru Honorer di NTB Terpaksa Nyanyi Keliling Cafe, Pendapatan Tak Cukup, Minta Diangkat PPPK

Salah satunya adalah meningkatnya beban biaya hidup, yang mendorong sebagian orang untuk menunda keputusan untuk menikah.

Biaya membesarkan anak juga menjadi pertimbangan penting, ditambah lagi dengan kesulitan dalam mewujudkan impian memiliki rumah sendiri.

Hal ini banyak terjadi di lingkungan perkotaan, tekanan ekonomi dan lingkungan sering kali membuat seseorang untuk menikah serta bagi sebagian pasangan lebih memilih menunda atau bahkan menghindari memiliki anak.

Kehidupan yang sibuk dan stres di kota-kota besar juga dapat membuat banyak pasangan menghadapi kesulitan dalam menyeimbangkan karier dan keluarga.

BACA JUGA:Prediksi Manchester City vs Copenhagen, Liga Champions, Kamis 7 Maret 2024, Kick Off 03.00 WIB

Perubahan dalam nilai-nilai budaya juga dapat mempeBPS,i Jepang dan Korea Selatan, di mana banyak perempuan memilih untuk menunda pernikahan atau bahkan tidak menikah sama sekali demi fokus pada karir dan pekerjaan mereka. (*)

Dapatkan update berita LINGGAUPOS.CO.ID di WhatsApp. Caranya klik DI SINI, kemudian klik tombol ikuti di kanan atas di aplikasi WhatsApp. Atau gabung di WhatsApp Grup melalui LINK INI. Serta dapatkan update di Facebook di LINK INI. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: