Ayah Taylor Swift Dilaporkan ke Polisi New South Wales, Diduga Terkait Aksi Penyerangan

LINGGAUPOS.CO.ID - Kepolisian New South Wales sedang menyelidiki tuduhan yang mengarah ke ayah Taylor Swift.

Tuduhan ke ayah Taylor Swift itu terkait dugaan penyerangan terhadap seorang paparazzi di Sydney, Australia.

Kejadian penyerangan tersebut diduga terjadi usai tur 'Era' Taylor Swift selesai di Australia.

Paparazzi bernama Ben McDonald melaporkan Scott Kingsley Swift ayah Taylor Swift ke polisi pada Selasa pagi, 27 Februari 2024.

BACA JUGA:Bank Dunia Buka Suara Terkait Makan Gratis: Minta Supaya Defisit APBN Dijaga

Ben McDonald kemudian menceritakan perihal bagaimana situasi kala dirinya menerima serangan dari ayah Taylor Swift.

"Aku baru saja selesai dari pekerjaan mengejar Taylor saat dia turun dari kapal pesiar di Neutral Bay dan berjalan ke dermaga dengan payung di atas kepalanya," cerita Ben McDonald dikutip LINGGAUPOS.CO.ID, Rabu, 28 Februari 2024.

Situasi kala itu sebenarnya cukup kondusif menurut Ben McDonald. Namun, ia tak menyangka ketika sejumlah pengawal Taylor Swift mulai mendorong awak media.

Tak hanya itu, Ben McDonald lantas cerita bahwa dirinya kemudian dipukul oleh ayah Taylor Swift.

BACA JUGA:Pilu, Pengantin Wanita Meninggal Dunia di Hari Pernikahan, Kisahnya Buat Menangis

"Dia (Taylor Swift) memiliki beberapa pengawal di sekelilingnya, dan mereka seperti mendorong kami (awak media)," kata Ben McDonald.

"Ayahnya (Scott Kingsley Swift) memutuskan untuk ikut dalam kericuhan dan melemparkan pukulan saya hingga mengalami sakit meski tidak terluka," sambungnya.

Ben McDonald pun merasa bahwa sebetulnya aksi pemukulan yang dilakukan ayah Taylor Swift tersebut sangat tidak perlu.

Pasalnya, Ben McDonald merasa bahwa pengawal Taylor Swift sudah mengendalikan situasi hingga kondusif.

Sumber: