Saksi Ganjar Pranowo Dikeroyok di TPS Tanah Periuk, PDI-P Musi Rawas Minta Polisi Usut Tuntas

MUSI RAWAS, LINGGAUPOS CO.ID – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P)  Kabupaten MUSI RAWAS meminta polisi mengusut tuntas kasus pengeroyokan saksi Capres Ganjar Pranowo di TPS 3 Desa Tanah Periuk, Kecamatan Muara Beliti. 

Peristiwa pengeroyokan tersebut terjadi Rabu, 14 Februari 2024 sekitar pukul 10.00 WIB terhadap korban Berlian (55) warga Desa Tanah Periuk yang ditugaskan menjadi saksi Capres Ganjar Pranowo. 

Desakan polisi diminta mengusut tuntas kasus pengeroyokan saksi Ganjar tersebut disampaikan Sekretaris PDI Perjuangan Kabupaten Musi Rawas Azandri, Kamis, 15 Februari 2024. 

BACA JUGA:Soal Saksi Capres Ganjar Pranowo Dikeroyok di TPS 3 Tanah Periuk Musi Rawas, Begini Tanggapan Polisi

“Ya kami (PDI Perjuangan) minta polisi mengusut tuntas. Apalagi kejadiannya diawali dari korban yang menjadi saksi di TPS,” tegas Azandri kepada LINGGAUPOS.CO.ID.  

Ditambahkan Azandri, selaku pengurus PDI Perjuangan mengutuk keras aksi pengeroyokan dialami saksi Capres nomor 3 Ganjar Pranowo tersebut.

Menurutnya Pemilu 2024 merupakan pemilu damai dan beradab.

Kejadian pengeroyokan saksi Capres Ganjar Pranowo itu telah menodai citra Pemilu yang bermoral dan beretika. 

BACA JUGA:Saksi Capres Ganjar Pranowo di TPS 3 Tanah Periuk Musi Rawas Dikeroyok, Begini Kronologinya

Azandri mengaku dari pengurus PDI Perjuangan akan memberikan pendampingan kepada korban selama proses penyidikan.

“Kita akan kawal sampai tuntas kasusnya,” tegas pria yang juga menjabat Ketua DPRD Musi Rawas itu.

Sebelumnya dikabarkan seorang saksi Calon Presiden Nomor 3 Ganjar Pranowo dikeroyok saat menjalankan tugas. 

Saksi tersebut diketahui bernama Berlian (55) warga Desa Tanah Periuk, Kecamatan Muara Beliti, Kabupaten Musi Rawas. 

BACA JUGA:Handphone iPhone Inter Dijual dengan Harga Miring, Begini 4 Keunggulannya, Masih Layakkah

Sumber: