Tidak Masuk Diakal, Ini Alasan Yudha Arfandi Tenggelamkan Dante di Kolam Renang

LINGGAUPOS.CO.ID -  Proses penyidikan kasus kematian Dante anak Tamara Tyasmara dan Angger Dimas dengan tersangka Yudha Arfandi terus di dalami polisi. 

Yudha Arfandi ditangkap Tim Opsnal Direktorat Reserse Kriminal Polda Metro Jaya pada Jumat,  Februari 2024. 

Sejak diamankan, setidaknya 62 pertanyaan dilontarkan penyidik terkait meninggalnya Raden Andante Khalif Pramudityo alias Dante anak dari pasangan selebritis Angger Dimas dan Tamara Tyasmara. 

Yudha Arfandi kini tengah ditahan di Polda Metro Jaya untuk menjalani serangkaian pemeriksaan.

BACA JUGA:Begini Tanggapan Angger Dimas, Ayah Almarhum Dante yang Tewas Dibunuh Kekasih Mantan Istrinya

"Sudah dilakukan pemeriksaan terhadap tersangka. Tahap pertama 36 pertanyaan, dilanjutkan kemarin 26 pertanyaan,” kata Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Wira Satya Triputra, dikutip, Senin, 12 Februari 2024.

Kepada penyidik, tersangka Yudha mengaku berenang bersama dengan almarhum Dante selama lebih kurang 2,5 jam di kolam renang umum Taman Air Tirtamas, Duren Sawit, Jakarta Timur. 

Dalam keterangannya, tersangka Yudha Arfandi menjelaskan bahwa motifnya menenggelamkan Dante ke dalam kolam renang adalah untuk melatih pernapasan. 

Yudha mengaku menenggelamkan Dante sebanyak 12 kali yang menurutnya agar lebih kuat dan tidak panik.

BACA JUGA:Biadab, CCTV Ungkap Pelaku Tenggelamkan Dante 12 Kali di Kolam Renang

Pengakuan Yudha itu disampaikan Kasubdit Jatanras Ditreskrumum Polda Metro Jaya, AKBP Rovan Richard Mahenu setelah melakukan pemeriksaan kepada pacar Tamara Tyasmara tersebut.

“Tersangka mengakui berenang di air selama 2,5 jam, dan (berenang) untuk latihan membenam. Bertujuan latihan pernapasan, biar lebih kuat, tidak terlalu panic dan tidak takut air,” jelas AKBP Rovan Richard Mahenu.

Sebelumnya, Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Wira Satya Triputra mengungkapkan bahwa pihaknya berhasil ungkap kematian Dante. 

Menurutnya, Dante dibunuh oleh pacar Tamara, YA dengan cara ditenggelamkan secara berkali-kali.

Sumber: