Sadis, Pembunuhan Satu Keluarga di Babulu PPU, Pelakunya Anak SMK Gegara Cinta Ditolak

BACA JUGA:Pegawai Bank di Banten Bobol Brankas Rp6,1 Miliar Selama 7 Bulan, Buat Judi Online

Dalam unggahan tersebut terlihat video rumah korban yang sudah dipasangi garis polisi, sementara di samping rumah itu terlihat tidak ada rumah warga yang ada hanya pohon-pohon diantaranya pohon pisang.

Adapun dalam keterangan unggahan tersebut menyebutkan jika motif pembunuhan satu keluarga di Desa Babulu ini dikarenakan cinta ditolak.

Diketahui pelaku ini memiliki hubungan asmara dengan RJS (15) salah satu korban dalam kasus pembunuhan tersebut.

Sementara itu, informasi dari kepolisian yang tengah memeriksa secara intensif JND di Polres PPU menyebutkan, pelaku mengaku sengaja mematikan listrik di rumah korban sebelum ia beraksi.

BACA JUGA:5 Tips Saat Interview Agar Diterima Kerja dengan Cepat di Perusahaan

Saat itulah ia masuk ke dalam rumah dan dengan gelap mata JND memukul Waluyo dengan parang yang sudah dibawa sejak dari rumah.

Setelah berhasil melenyapkan Waluyo, JND selanjutnya masuk ke satu kamar yang di dalamnya ada Sri Winarsih, dan dua anak-anaknya.

Sama seperti yang dilakukannya terhadap Waluyo, JND dengan membabi buta menghabisi ibu dan dua anak yang ada di kamar tersebut.

Selanjutnya JND menuju ke kamar RJS (15) yang sebelumnya memiliki hubungan asmara dengan JND.

BACA JUGA:Artis Febby Rastanty Punya Cara Berbeda Rayakan Ulang Tahun, Sederhana Dekat Dengan Anak-anak

Informasi yang masih didalami penyidik menyebutkan, terhadap korban RJS ini, JND tega melakukan hal tak senonoh dengan korban yang sudah meninggal dunia.

Namun, saat ini pihak kepolisian masih berupaya untuk mengusut tuntas kasus pembunuhan sadis yang menimpa keluarga Siswoyo. (*)

Dapatkan update berita LINGGAUPOS.CO.ID di WhatsApp. Caranya klik DI SINI, kemudian klik tombol ikuti di kanan atas di aplikasi WhatsApp. Atau gabung di WhatsApp Grup melalui LINK INI.

Sumber: