Debat Terakhir Pilpres 2024 Ketiga Capres Main Aman-Gimik Berkurang, Berikut Tanggapan dari Para Pakar Politik

Debat Terakhir Pilpres 2024 Ketiga Capres Main Aman-Gimik Berkurang, Berikut Tanggapan dari Para Pakar Politik

Debat terakhir Pilpres 2024 ketiga Capres.--Instagram @folkative

LINGGAUPOS.CO.ID – Pakar Politik Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Endang Sari menilai ketiga calon presiden (capres) tampil aman dalam debat terakhir Pilpres 2024.

Diambil dari berbagai sumber yang dikutip pada Senin, 5 Februari 2024, Anies Baswedan, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo disebut tidak lagi banyak saling menyerang seperti debat-debat sebelumnya.

"Yang umum kita lihat ketiganya berusaha cari aman dengan tidak lagi menghadirkan hal-hal yang bisa mengundang perdebatan dan pembicaraan publik yang luas seperti gimik yang dikurangi bahkan tidak ada sepanjang debat," ujar Endang.

Selain itu, Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Unhas ini juga menilai penampilan ketiganya tidak lagi saling memojokkan satu sama lain.

BACA JUGA:Miris, Bocah Perempuan di Bogor Dianiaya Oragtuanya, Dicambuk, Dipaksa Ngamen Sampai Malam

Sebagian besar debat menurutnya dihabiskan dengan sekedar saling menanggapi pertanyaan atau jawaban.

"Menyerang pasangan lain tampaknya sangat tidak terasa. Jadi sebagian besar waktu debat habis dengan saling menanggapi dengan pernyataan yang aman-aman saja dari kalimat-kalimat mereka," ucapnya.

Lebih lanjut, Endang mengatakan debat kelima atau debat terakhir Pilpres 2024 ini menyejukkan dibandingkan dengan debat-debat sebelumnya.

Ending menduga hal itu dilakukan agar ketiganya tampil dengan kesan terbaik di debat pamungkas tersebut.

BACA JUGA:Peringati HUT PIPAS ke-20, Kemenkumham Sumsel Gelar Jalan Sehat Bersama

"Justru karena ini debat terakhir maka mereka betul-betul mereka seperti berusaha menghindari agar tidak ada kesalahan yang berarti pada debat ini, sehingga baik gesturnya, cara bahasanya, sopan santunnya berusaha tampil sebaik mungkin untuk menunjukkan kapasitas mereka masing-masing," katanya.

Komisioner KPU Makassar periode 2018-2023 ini juga mengatakan, pada empat debat sebelumnya lebih banyak menyita perhatian publik sebab kandidat baik capres maupun cawapres menunjukan hal kontroversi.

Perdebatan yang dimaksud ini seperti gimik, kalimat menyerang hingga gesture yang memancing emosi lawan debat.

"Agar tidak lagi menjadi perbincangan seperti debat-debat sebelumnya. Seperti kita tahu lebih banyak energi publik, perbincangan masyarakat pada gestur, gimik, kalimat menyerang, itu hampir tidak ada kita lihat malam ini," kata Endang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: