WBP Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti Antusias Belajar Salat
Warga binaan pemasyarakatan Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti antusias belajar salat di Masjid At Taubah.-foto: humas lapas kelas IIA muara beliti.-
MUSI RAWAS, LINGGAUPOS.CO.ID - Salat fardhu merupakan ibadah yang wajib dilaksanakan bagi umat Islam yang sudah beranjak dewasa.
Setelah menjadi seorang muslim tentu wajib mengejarkan rukun Islam yang kedua yakni salat wajib atau yang disebut juga sebagai salat 5 waktu.
Sayangnya para muslimin dan muslimah banyak yang belum bisa melaksanakan kewajiban ini dengan benar.
Tidak terkecuali para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti.
BACA JUGA:Kalapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti Hadiri Peringatan Amal Bhakti ke-78 Kemenag Musi Rawas
BACA JUGA:Pimpin Apel Perdana 2024, Kalapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti Beri Pesan Penting
Data per 1 November 2023 dari jumlah WBP Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti berjumlah 778 WBP dan WBP yang beragama islam yang tidak bisa sholat berjumlah 302 orang.
Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti, Ronald Heru Praptama sangat Jeli melihat permasalahan ini, selanjutnya beliau memutuskan untuk memberikan program pembinaan khusus kepada WBP tentang pengajaran sholat.
Kegiatan ini dilaksanakan hampir kurang lebih 2 bulan lamanya sampai dengan target seluruh WBP bisa sholat 100 persen.
Pelatihan salat ini dilaksanakan di Masjid At Taubah Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti setiap hari Senin sampai dengan hari Kamis.
BACA JUGA:Pasnati Band Hadir di Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti
BACA JUGA:Bentuk Tim Kerja ZI, Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti Gelar Assessment Kepada Seluruh Pegawai
Kegiatan pelatihan ini diajarkan langsung oleh para petugas lapas kepada para WBP yang belum bisa salat.
Kegiatan diawali dengan pemberian materi manfaat sholat, tata cara salat, etika salat, tujuan salat dan hikmah salat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: