Polisi Malaysia Razia Besar-Besaran Warga Asing, Kerahkan Truk Dalmas Satu Batalion Pasukan

MALAYSIA, LINGGAUPOS.CO.ID - Polisi di MALAYSIA melakukan razia besar-besaran terhadap warga asing. Kerahkan satu batalion pasukan. Berikut ulasan selengkapnya.

Polisi di Malaysia melakukan razia besar-besaran, mereka mengerahkan sebanyak satu batalion Pasukan Gerakan Am (PGA) Polisi Diraja Malaysia (PDRM) .

Razia besar-besaran itu dilakukan guna melakukan razia warga asing di Jalan Silang, Kuala Lumpur pada Kamis 21 Desember 2023, dalam video yang beredar terlihat truk dalmas dalam jumlah banyak dikerahkan di jalan. 

Seperti mengutip dari media sosial instagram @lambe_turah dikutip pada 23 Desember 2023, dalam unggahan tersebut menampilkan video deretan truk Dalmas siap dikerahkan.

BACA JUGA:Inilah 10 Barang yang Wajib Ada di Koper saat Berlibur Natal dan Tahun Baru 2024

Sementara disebutkan juga, jika polisi Malaysia melakukan razia besar-besaran terhadap warga asing termasuk Rohingya.

Berdasarkan informasi sekitar 1000 personel bersenjata lengkap dikerahkan untuk menggempur warga asing yang ilegal itu.

Mengutip dari tinjauan Bernama, mengatakan bahwa operasi yang bermula kira-kira dari pukul 11 pagi.

Mereka dianggap meresahkan lantaran sudah menjadikan kawasan itu (di jalan silang) sebagai tempat tinggal sendiri.

BACA JUGA:9 Cara Buat Masker Susu, Gampang dan Murah, Hasilnya Bikin Kulit Anda Glowing

Terlihat, beberapa dari warga asing ilegal itu saat ini sudah membuka usaha jualan dan melakukan aktivitas lain di sekitar tempat tinggal mereka.

Namun, disebutkan sayangnya para warga asing itu tidak mampu menjaga kebersihan dengan baik, sehingga seringkali lingkungan mereka menimbulkan bau yang tidak sedap.

Ketika razia dilakukan, hampir semua warga asing yang mayoritas berasal dari Bangladesh, Myanmar, dan Nepal berusaha melarikan diri.

Akan tetapi dengan kesigapan petugas, mereka berhasil diamankan satu persatu. Sehingga diketahui ada lebih dari 500 warga asing yang ditahan dan dibawa ke Pulapol Kuala Lumpur.

Sumber: