3 Warga Semarang Terpapar Covid-19 Sepulang dari Singapura, Pemkot Mulai Mitigasi

“Untuk kasus pertama, kontak erat di rumah tidak ada gejala tapi belum diperiksa antigen. Lalu kasus kedua tidak ada kontak erat keluarga. Dia pergi bersama tiga rekan.

BACA JUGA:Viral, Polisi Menilang Relawan Ambulans Saat Bawa Pasien untuk Dibawa ke Rumah Sakit

Diketahui satu terkonfirmasi positif, dan dua lainnya negatif, semua pasien ini sekarang isolasi mandiri di rumah masing-masing,” ucap Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu.

Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu meminta para jajarannya untuk mulai melakukan mitigasi agar jumlah kasus Covid-19 ini tidak bertambah.

 

Dari pihak Pemkot akan melakukan rapat koordinasi dengan organisasi pemerintah daerah (OPD), camat, dan lurah untuk melakukan upaya pencegahan Covid-19.

“Nanti aka nada pemantauan masyarakat yang pulang dari luar negeri, kalau ada gejala akan langsung dites,” ucapnya.

BACA JUGA:Lagu Syahdu Rhoma Irama, Mengungkapkan Rasa Cinta yang Mendalam, Berikut Liriknya

Selain itu, dia juga meminta rumah sakit untuk menyiapkan ruang isolasi sebagai langkah mitigasi.

Dinas Kesehatan (Dinkes) diminta untuk menyediakan alat PCR maupun antigen serta logistik vaksin Covid-19.

“Protokol kesehatan harus kembali diterapkan. Jika demam batuk, pakai masker. Prokes dilakukan, cuci tangan jaga jarak, pakai masker terutama di fasilitas kesehatan,” ujarnya.

Pemkot kembali akan Siaga Corona menyusul munculnya tiga kasus Covid-19 di Kota Semarang. 

BACA JUGA:UNHCR: Ann Maymann Minta Warga Aceh Tidak Usir Pengungsi Rohingya

Walaupun begitu, Mbak Ita masih menunggu langkah konkret dari pemerintah pusat maupun provinsi.

 

Sumber: