Tentara Israel Terancam Tewas, Wabah Penyakit Berbahaya Menyebar di Kalangan Tentara

LINGGAUPOS.CO.ID - Tentara zionis Israel terancam tewas, saat ini wabah penyakit berbahaya menyebar di kalangan tentara IDF. Berikut informasi selengkapnya.

Konflik yang terjadi antara Israel dan Palestina terus berlanjut dan mendapatkan sorotan dari dunia. Berbagai Negara termasuk Indonesia mengecam pasukan zionis Israel atas penyerangan yang dilancarkan ke jalur Gaza, Palestina.

Namun, dikabarkan baru-baru ini tentara IDF mulai lumpuh usai penyerangan brutal yang diluncurkan ke jalur Gaza. Tentara IDF mengalami keracunan makanan secara massal.

Kasus keracunan tersebut menimpa pasukan zionis Israel di Selatan wilayah pendudukan di Jalur Gaza. 

BACA JUGA:Pengakuan Dukun yang Cabuli Mama Muda di Lubuklinggau, Kok Bisa Ya

Yedioth Ahronoth melaporkan, sejak perang Israel-Palestina meletus di Gaza pada 7 oktober 2023, menyebabkan banyak restoran dan individu telah menyumbangkan makanan kepada tentara Israel yang tengah berperang.

Namun, menurut dokter, penyimpanan makanan, transportasi, dan persiapan yang buruk telah menyebabkan peningkatan penyakit pencernaan seperti diare akut hingga demam tinggi di kalangan tentara IDF.

 “Diare telah menyebar di kalangan tentara di selatan (Israel), kemudian menyebar di antara tentara yang sedang bertugas di Gaza” Ujar Dr. Tal 

Ia juga mengatakan jika mereka telah melakukan diagnosis dan penyakit yang berbahaya tengah menyebar di kalangan tentara di Gaza.

BACA JUGA:Heboh, Remaja di Lubuklinggau Ini Tiba-tiba Hilang di Hutan

“Kami mendiagnosis infeksi bakteri Shigella yang memicu disentri, penyakit sangat berbahaya yang menyebar di kalangan tentara di Gaza,” Tuturnya.

Sementara itu, infeksi bakteri Shigella adalah infeksi bakteri yang menyerang saluran pencernaan. Infeksi ini terjadi saat bakteri masuk kedalam tubuh melalui kontak langsung dengan feses.

Selain itu, infeksi shigella juga dapat terjadi melalui makanan maupun minuman yang telah terkontaminasi. Meski dalam jumlah kecil bakteri tersebut sudah dapat menyebabkan munculnya gejala pada manusia.

Setelah masuk melalui mulut, bakteri Shigella akan memperbanyak diri di bagian usus kecil dan menyebar ke usus besar. 

Sumber: