Cabuli 17 Murid, Guru Ngaji di Semarang Ngaku Hobi Nonton Film Porno

SEMARANG, LINGGAUPOS.CO.ID – Guru ngaji di Semarang Barat menjadi tersangka kasus pencabulan terhadap 17 muridnya.

Pelaku bernama Puji (51) itu mengaku mengincar anak-anak. Dia juga mengaku suka menonton video porno yang kerap kali dikirim temannya.

Diambil dari sumber akun X @txtdrimedia yang mengunggah foto seorang pria yang menjadi tersangka kasus pencabulan terhadap 17 anak didiknya di Semarang, dikutip pada Rabu, 22 November 2023.

Guru ngaji tersebut mengaku memiliki hasrat terhadap anak kecil. Pencabulan terhadap anak didiknya itu dipicu sebab pelaku kerap kali menonton film porno.

BACA JUGA:Nasar Lubuklinggau Ditangkap Anak Macan, Kasusnya Dibenci Rhoma Irama

Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar menyebutkan bahwa Puji memang suka anak kecil, lalu ia melampiaskannya ke anak didiknya yang masih berusia di bawah 10 tahun.

“Memang senang sama anak kecil. Sekedar mencium tetapi kelepasan, kebablasan,” ucap Puji saat di Mapolrestabes Semarang.

Ia diberi pertanyaan, apakah Puji terpengaruh video porno, dan ternyata ia membenarkan. Dia kerap menonton video porno di rumah dengan ponsel pribadinya.

“Iya kadang-kadang menonton porno di rumah. Kiriman dari teman,” ujarnya.

BACA JUGA:Warga Lubuklinggau Ajak Anak Berbuat Jahat, Beraksi di 9 Lokasi, Layak Dijuluki Raja Jambret

Dari pengakuannya, Puji sudah tiga tahun melakukan aksi itu dan korbannya diketahui sudah mencapai 17 anak. 

Diketahui Puji mengajar mengaji di rumahnya di daerah Semarang Barat dan menyewa satu tempat di sekitar sana.

“Iya (3 tahun). Terakhir Oktober, ketahuannya juga Oktober,” ucapnya.

Kombes Irwan Anwar mengatakan jumlah total korban saat ini ada 17 anak. Pelecehan yang dilakukan yaitu meraba bagian vital anak didik yang perempuan.

Sumber: