Bocah Meninggal di Sungai Rupit Muratara Diduga Masuk Pusaran Air, Berikut Penjelasan Polisi

MURATARA, LINGGAUPOS.CO.ID –  Dua bocah, Kamis, 28 September 2023 sekira pukul 17.00 WIB tenggelam di aliran Sungai Rupit Desa Lawang Agung, Kecamatan Muara Rupit, Kabupaten Musi Rawas Utara (MURATARA).

Setelah dilakukan pencarian oleh warga, dari 2 bocah (sebelumnya dikabarkan 3)  itu, 1 berhasil diselamatkan, sedangkan 1 orang meninggal dunia.

Kapolres Muratara AKBP Koko Arianto Wardhani melalui Kapolsek Muara Rupit, AKP Khoiri Hambali menjelaskan, korban tewas atas nama Khanzah (9). 

Korban tercatat sebagai pelajar warga Dusun III Desa Lawang Agung Kecamatan Rupit Kabupaten Muratara.

BACA JUGA:Google Dituntut, Buntut Kasus Google Maps yang Menewaskan Seorang Pria Usai Ikuti Petunjuk Jalan

Kronologis kejadian, Kamis, 28 September 2023 sekira jam 17.00 WIB korban bersama saudaranya mandi di aliran Sungai Rupit. 

Posisinya sekitar 50 meter dari samping kiri Dermaga di Desa Lawang Agung Kecamatan Rupit. Setelah lama mandi, korban diketahui tidak muncul ke permukaan. 

Selanjutnya warga bersama - sama membantu melakukan pencarian selama kurang lebih 50 menit.

Hasilnya, korban ditemukan 30 meter arah kanan Dermaga dari tempat semula mandi.

BACA JUGA:Sungai Rupit Muratara Telan Korban, 3 Bocah Tenggelam, Berikut Kronologisnya

“Korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Muara Rupit. Korban tidak dapat di selamatkan dan dinyatakan meninggal dunia sekira jam 18.10 WIB,” terang Kapolsek. 

Menurut Kapolsek, berdasarkan keterangan warga, lokasi dekat korban mandi terkenal dengan adanya lubuk atau pusaran air yang dalam. 

Diduga korban meninggal karena hanyut dan masuk ke dalam lubuk atau pusaran air tersebut. 

Terpisah Kasat Reskrim Polres Muratara AKP Sofyan Hadi menjelaskan, Kamis 28 September 2023 sekira pukul 17.00 WIB, korban berenang di Sungai Rupit dekat Dermaga belakang pindang Shifa sdri. 

Sumber: