Dua Desa di STL Ulu Terawas Musi Rawas Terendam Banjir, Puluhan Rumah Terendam

Dua Desa di STL Ulu Terawas Musi Rawas Terendam Banjir, Puluhan Rumah Terendam

Petugas saat monitoring korban banjir di Kecamatan STL Ulu Terawas--

MUSI RAWAS, LINGGAUPOS.CO.IDBanjir melanda Kecamatan STL Ulu Terawas Kabupaten MUSI RAWAS, imbas hujan yang terjadi Kamis 6 Juli 2023 malam.

Sementara itu hingga Jumat 7 Juli 2023 diketahui ada dua desa yang terimbas banjir ini, dan puluhan rumah terendam.

Informasi yang diterima LINGGAUPOS.CO.ID dari pihak Polsek Terawas, adapun dua desa yang teimbas banjir adalah Desa Srimulyo dan Desa Babat. Banjir ini disebabkan luapan Sungai Malus dan Sungai Air Deras.

Kapoles Musi Rawas AKBP Danu Agus Purnomo melalui Kapolsek Terawas AKP Nastain menjelaskan pihaknya sudah melakukan monitoring ke lokasi banjir bersama pihak kecamatan dan BPBD.

BACA JUGA:Banjir di Lubuklinggau, Akses Jalan2 Kelurahan Tergenang, Ratusan Rumah Terendam

Kapolsek menjelaskan banjir di Desa Srimulyo menyebabkan jalan desa depan SMPN Srimulyo tergenang dengan kedalaman sekitar 1,5 cm. Adapun panjang jalan yang teredam sekitar 10 meter. 

Adapun pemukiman penduduk yang terkena imbas adalah di Dusun 1 dan Dusun 3 (Sriguno). 

“Terdata 21 rumah terendam, dengan ketinggian air sekitar 30 cm atau sebetis orang dewasa. Juga ada masjid yang terendam, yakni Masjid Nurul Hazanah, air masuk ke dalam masjid setinggi betis orang dewasa,” jelasnya, Jumat 7 Juli 2023.

Kemudian di Desa Babat, juga ada jalan yang terendam yakni antara Dusun Srirahayu dengan Dusun Padang Lalang Desa Lubukngin Kecanmatan Selangit, yakni sepanjang 25 meter dengan ketinggian air sekitar 50 cm.

BACA JUGA:Mayat di Kebun Sawit Muara Beliti Musi Rawas Diduga Korban Pembunuhan, ini Kata Polisi

Kemudian diketahui ada 42 rumah terendam, dengan ketinggian air berkisar sekitar 30 cm. Juga ada TK dan posyandu yang terendam.

Selain Kapolsek menjelaskan berdasarkan hasil monitoring dan pantauan pihaknya, bahwa air mulai menyurut.

“Mudah-mudahan tidak ada hujan. Karena kalau hujan, debit air kemungkinan akan kembali naik. Tapi posisinya sudah mulai surut,” jelas Kapolsek saat dihubungi jelang salat jumat. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: