Anak 10 Tahun Ikut Lomba Hafidz 30 Juz di STQH Sumsel, Penampilannya Memukau
Hanny Virginia Anggraini, saat Seleksi Tilawatil Quran dan Hadist (STQH) XXVIII Sumatera Selatan (Sumsel) di Lubuklinggau --
BACA JUGA:Pemerintah Tetapkan Idul Adha 2023, Pada 29 Zulkaidah 1444 H
"Memang ada keinginan saya melihat anak hafidzah seperti orang lain. Kemudian anak saya Alhamdulillah tekun belajar dan menghafal," ujarnya.
Diakuinya, Hanny memang sejak kecil dikenalkan dengan Alquran. Dia bersyukur atas pencapaian anaknya, dia berharap menjadi motivasi bagi Hanny maupun anak-anak lainya untuk menghafal Alquran.
"Insya Allah optimis Hanny maju ke final. Semoga Hanny kedepan lebih baik dalam membaca dan menghafal Alquran, dan terus istiqomah bersama Alquran," pungkasnya.
Terpisah, Sekretaris Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Sumsel, KH Agus Yahya LC M.Hum menjelaskan hari kedua STQH XXVII Sumsel hari kedua berjalan lancar.
BACA JUGA:Ida Dayak Tak Lagi Berikan Pengobatan, Digantikan Suaminya, di Sini Posisinya Sekarang
Setidaknya ada 5 cabang lomba yang diselenggarakan dalam STQH.
"5 cabang ini Insya Allah berjalan lancar, kemudian Sabtu 20 Mei adalah final dari semua cabang," katanya.
Kemudian baru saja, lanjutnya menemukan ada penampilan lomba hafalan Alquran 30 juz, anak baru usia 10 tahun, yakni Hanny.
"Dia luar biasa. Ini salah satu aset Sumsel mudah-mudahan berhasil di tingkat nasional nanti. Kami melihat sangat berpotensi," ujarnya.
BACA JUGA:'Spek Bidadari' Ada Unsur Darurat, Inara Rusli Resmi Lepas Cadar
Itulah, lanjutnya, salah satu tujuan STQH yakni mengangkat potensi-potensi baru, yang akan mengangkat nama baik Sumatera Selatan.
"Kemudian bukan dari segi itu saja, tapi juga mengangkat dari sisi nilai-nilai Alquran, yang bisa diaplikasikan di kehidupan sehari-sehari," jelasnya.(*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: