Sebaiknya Jokowi Juga ke Sumatera Selatan, Banyak Loh Jalan Rusak

Bupati Muratara H Devi Suhartoni menegaskan terus berusaha memperbaiki infrastruktur dasar, termasuk jalan desa dan jalan menuju kabupaten.

“Kita kejar hingga akhir masa jabatan kalau bisa selesai 95 persen,” katanya. 

BACA JUGA:Viral! Uang Baru Nominal Rp1 Juta, Cek Faktanya di Sini

Pemkab Muba termasuk yang bergerak cepat melakukan perbaikan. Bahkan, Pj Bupati Muba, Drs Apriyadi Mahmud turun langsung mengecek kondisi kerusakan ruas jalan di Desa Bandar Jaya, Sabtu 6 Mei 2023.

Dia sekalian mendengar aspirasi masyarakat. “Alat berat sudah kita turunkan untuk melakukan penimbunan tanggap darurat agar jalan tidak lagi tergenang air dan warga bisa lewat,” katanya.

Pada wilayah Empat Lawang, salah satu titik yang rusak yakni jalan poros Tebing Tinggi-Pendopo, jalan lingkar kota. Lalu, jalan Ulu Musi menuju perbatasan Kabupaten Kepahiang, Bengkulu.

Jalan lintas ke Muara Pinang menuju Pagaralam. “Saat mudik kemarin kan banyak yang pulang kampung. Mereka mengeluh karena jalan banyak rusak tidak ada perubahan,” keluh Nopri, warga Muara Pinang.

BACA JUGA:Wanita Cantik yang Disebut Keponakan Ida Dayak Bernama Anastasya Linalolica, Mengaku Sakti

Di wilayah Prabumulih juga masih ada beberapa ruas jalan yang rusak. “Tapi tidak banyak lagi. Tinggal diperbaiki, setelah itu selesai,” kata Wali Kota Prabumulih, H Ridho Yahya.

Gubernur Sumsel H Herman Deru telah melakukan pemerataan pembangunan infrastruktur dalam empat tahun menjabat. 

Kini Sumsel menjadi salah satu provinsi dengan panjang jalan rusak terendah di Indonesia. Nomor 28 dari 32 provinsi. 

Berdasarkan data dari Kementerian PUPR tahun 2021, jalan provinsi yang rusak di Sumsel hanya 151,2 kilometer. (*)

Sumber: