Perang Membara Melawan Penjajah Pecah di Muratara, Tiga Pejuang Gugur

Perang Membara Melawan Penjajah Pecah di Muratara, Tiga Pejuang Gugur

Tugu Perjuangan di wilayah Kecamatan Rawas Ulu Kabupaten Muratara menjadi saksi kalau daerah ini pernah menjadi wilayah teritorial perang kemerdekaan RI. -Linggaupos.co.id-Dokumen

Tiga veteran itu yakni Ahmad Rozali (90) pejuang Kemerdekaan RI (PKRI) asal Desa Muara Kulam, Kecamatan Ulu Rawas  

Lalu Aminah (90) danda veteran perang serta Djedin Anang (90) PKRI asal Kelurahan Karang Jaya.

BACA JUGA:Simak Sejarah Filosofi dan Cara Membuat Rendang, Masakan Indonesia yang Mendunia

Diakuimya dahulu banyak veteran perang di wilayah Kabupaten Musi Rawas Utara. 

Namun saat ini sudah banyak yang meninggal dan hanya ada sisa tiga orang

 "Nama mereka ini yang tercatat di legiun perang Subkos Kota Lubuklinggau," paparnya.

Dikatakan Nafrizal, sejumlah veteran ini mendapat tunjangan biaya bulanan dari legiun veteran perang.

BACA JUGA:Jelang Hari Pahlawan, Ada Mayat di Tiang Bendera Kantor Camat Kertapati Palembang  

Namun di Hari Pahlawan ini Pemda Muratara akan ikut menyalurkan santunan.

Terpisah Tokoh Masyarakat Rawas Ulu, Ustad Sakban menuturkan, di wilayah mereka memang banyak artefak peninggalan perang Kemerdekaan RI. 

Bahkan dulu pernah ada helikopter Belanda yang mengangkut peti besi di seputar wilayah Keluruhan Ulu Rawas.

"Kita tidak tahu apa isi peti itu, apa harta atau senjata. Tapi dulu di wilayah kami memang tempat perang dan ada kuburan Belanda," kata Sakban.

BACA JUGA:Tiket KA ke Palembang untuk Libur Natal dan Tahun Baru Sudah Bisa Dibeli, Ingat Vaksin Ya

Sakban berharap, sejumlah artefak itu bisa dilestarikan sehingga bisa memberikan pelajaran bagi  generasi masa mendatang. (*)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: