Kepala Keamanan Pasar Lubuklinggau yang Ditusuk Dirujuk ke Palembang, Pelaku Diminta Menyerahkan Diri

Kepala Keamanan Pasar Lubuklinggau yang Ditusuk Dirujuk ke Palembang, Pelaku Diminta Menyerahkan Diri

Polres Lubuklinggau saat pers rilis kasus penusukan Ketua Keamanan Pam Swakarsa Pasar Lubuklinggau--

LUBUKLINGGAU, LINGGAUPOS.CO.ID – Kepala Keamanan Pam Swakarsa Pasar Lubuklinggau Ahmad Yani alis Eteh (60) yang ditusuk, harus dirujuk ke Palembang.

Hal ini diinformasikan Kapolres Lubuklinggau AKBP Harissandi saat pers rilis di Mapolres Lubuklinggau, Rabu 2 November 2022.

“Korban dilarikan ke rumah sakit. Luka di punggung cukup dalam. Sekarang korban dirujuk ke Palembang,” katanya. 

Kapolres menghimbau agar tersangka yang satu lagi, yakni D agar menyerahkan diri. Baik ke Polres atau ke Polsek terdekat. 

BACA JUGA:Satu Tersangka Pengeroyokan Keamanan Pasar Lubuklinggau Ditangkap, ini Orangnya

“Meski begitu tersangka lain sedang dalam pengejaran oleh tim Macan Linggau, yang dipimpin Kasat Reskrim,” ungkapnya. 

Kasat Reskrim AKP Robi Sugara menambahkan, bahwa kejadian tersebut bukan antar kelompok pengaman pasar. Murni permasalahan pribadi yang tersangka merasa dihina oleh korban.

Kasat berharap tidak ada lagi keributan kedepan, setelah kejadian tersebut. 

“Dihimbau kepada pihak keluarga  tersangka maupun korban, segala sesuatu dihimbau agar menyerahkan proses hukum ke polisi terutama Satreskrim Polres Lubuklinggau,” katanya. 

BACA JUGA:Keamanan Pasar Lubuklinggau Ditusuk, Videonya Viral

Dia juga mengingatkan agar tersangka D, yang katanya masih keponakan tersangka Udin agar menyerahkan diri segera. 

“Kalau tidak kita akan lajlakukan tindakan tegas dan terukur,” tegasnya.

Seperti diketahui tindak pidana pengeroyokan tersebut terjadi d Blok B Pasar Inpres, di Jalan Jenderal Sudirman Kelurahan Linggau Ilir, Kecamatan Lubuklinggau Barat II, Kota Lubuklinggau, Selasa 1 November sekitar pukul 14.30 WIB. 

Sementara satu dari dua diduga pelaku berhasil diamankan Tim Macan Linggau, Satreskrim Polres Lubuklinggau, tidak lama setelah kejadian. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: