Kilas Balik Sanksi FIFA untuk Timnas Indonesia : Gara-Gara Konflik PSSI vs Menpora Hingga Lolos Sanksi FIFA
Tim U-20 jalani latihan perdana di Turki pada Minggu 16 Oktober 2022).-foto : twitter PSSI-
Setelah itu, PSSI secara resmi membubarkan Timnas Indonesia U-16 dan U-19. Sebelumnya, timnas junior juga tak bisa bermain di Piala AFF.
FIFA Resmi Cabut Sanksi
Setelah setahun berlalu, FIFA secara resmi mencabut sanksi untuk Indonesia. Pencabutan sanksi itu dilakukan oleh Presiden FIFA, Gianni Infantino saat berlangsungnya Kongres Tahunan FIFA di Meksiko pada 13 Mei 2016. Pria yang menggantikan Sepp Blatter sebagai orang nomor satu FIFA itu juga mengungkapkan alasan pencabutan sanksi kepada Indonesia.
BACA JUGA:TGIPF : Desak Usut Tuntas Para Penembak Gas Air Mata dan Iwan Bule Cs Segera Lengser
Seperti dilansir Reuters, Infantino mengambil keputusan tersebut karena Pemerintah Indonesia telah mencabut Surat Keputusan pembekuan PSSI. Menpora Imam Nahrawi sudah resmi mencabut pembekuan PSSI pada 10 Mei. Pencabutan pembekuan itu dilakukan Imam setelah sepak bola Indonesia dibekukan sejak 17 April 2015.
Lolos dari Sanksi FIFA
Teranyar, sepak bola Indonesia terancam dijatuhi sanksi oleh FIFA menyusul Tragedi Kanjuruhan dalam laga Arema FC versus Persebaya Surabaya pada 1 Oktober 2022. Akibat insiden tersebut sebanyak 132 nyawa melayang. Beruntung, Indonesia terhindar dari sanksi FIFA. Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo telah mendapat surat dari FIFA jika Indonesia tidak dikenai sanksi atas peristiwa memilukan di Malang.
BACA JUGA:Tragedi Kanjuruhan : TGIPF Pastikan Kematian Disebabkan Gas Air Mata
"Surat dari FIFA ini adalah tindak lanjut pembicaraan saya per telepon dengan Presiden FIFA, Gianni Infantino, pada 3 Oktober 2022 lalu. Berdasarkan surat tersebut, alhamdulillah sepak bola Indonesia tidak dikenakan sanksi oleh FIFA," terang Presiden Jokowi pada 7 Oktober 2022.(*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: