Pembunuh Kadus dan Istrinya di Pulau Rimau Banyuasin, Anak Buah Sendiri, Ajak 4 Pelaku Lain
Para pelaku pembunuhan Kadus dan istrinya di Pulau Rimau Banyuasin yang ditangkap polisi--
BANYUASIN, LINGGAUPOS.CO.ID – Empat orang diinformasikan berhasil ditangkap dalam kasus pembununuhan di Desa Nunggal Sari, Pulau Rimau, Banyuasin.
Seperti diketahui korban adalah Sunardi (53) Kadus III Desa Nunggal Sari, dan istrinya Sri Hartini.
Diinformasikan bahwa ada lima pelaku pembunuhan tersebut. Yang sudah ditangkap empat orang.
“Informasinya sudah ditangkap,” kata Sekcam Pulau Rimau, Bambang, dikutip dari koran sumeks, Jumat 14 Oktober 2022.
BACA JUGA:Kejam, di Banyuasin Kadus dan Istrinya Dibunuh dalam Kondisi Terikat
Informasi beredar, motif pembunuhan karena dendam dari anak buah korban, yakni inisial BY. “Infonya seperti itu,”tutur Bambang.
Tersangka BY diduga mengajak RN, RK (anak RN), JY dan seorang lagi yang belum diketahui identitasnya.
BY merupakan orang dekat korban. RN dan RK dikabarkan asal Desa Sumber Agung, Kecamatan Selat Penuguan, Banyuasin. Tugas RK mengantarkan RN ke lokasi.
JY (masih dalam pengejaran) dan seorang lain yang sudah diamankan miliki peran membuang barang bukti. “Besok (hari ini, red) katanya akan diekspose di Polres, ” ujar sumber.
BACA JUGA:Ini Barang yang Hilang di Rumah Kadus Banyuasin yang Dibunuh Bersama Istrinya
Kapolres Banyuasin AKBP Imam Syafii SIK melalui Kasat Reskrim AKP Hary Dinar, SIK SH MH membenarkan penangkapan itu.
Ia menjelaskan, Kamis 13 Oktober 2022 sekitar pukul 09.00 WIB, tim gabungan mendapatkan informasi pelaku perampokan dan pembunuhan Kadus III Desa Nunggal Sari akan melintasi perairan Banyuasin di Sungai Kelapa Desa Kuala Puntian, Kecamatan Tanjung Lago.
“Saat dilakukan penyisiran, tim berpapasan dengan speedboat yang ditumpangi dua pelaku, Yuda dan Kailani,” katanya.
Saat diminta menepi, keduanya mencoba kabur. Tembakan peringatan tak digubris. “Terpaksa dilakukan tindakan tegas dan terukur,“ tegasnya.
BACA JUGA:Pelaku Rudapaksa di Muratara Sudah Sering Minta Jatah, Kali ini Memaksa
Pengakuan keduanya, mereka memang terlibat perampokan dan pembunuhan terhadap Kadus III dan istrinya.
Tim lalu memburu Risky di rumahnya pada wilayah Jalur 17. “Ada lagi tersangka Muhammad Renalsi, serahan Jatanras Polda, “jelasnya.
Tikno, warga sekitar mengatakan kalau almarhum dan almahumah orangnya baik .”Banyak yang melayat tadi,” katanya.
Almarhum Sunardi merupakan pengusaha sawit, karet dan walet. Jenazah keduanya Kamis dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa Nunggal Sari, sekitar pukul 10.00 WIB.
BACA JUGA:Pria di Muratara Rudapakasa IRT, Korban Diikat dan Diancam
Anak perempuannya terus menangis. Sedangkan yang laki-laki berusaha tegar.
Sunarna Kepala Desa Nunggal Sari, yang juga adik ipar sang Kadus mengatakan, pihak keluarga menyerahkan sepenuhnya kepada pihak kepolisian untuk mengungkapkan kasus ini.
“Kami berharap pelaku yang sadis dan kejam segera tertangkap dan diberikan hukuman setimpal,” imbuhnya.
Dua hari lalu, kedua korban ditemukan tewas dengan kondisi tangan dan kaki terikat. Almarhum Sunardi di dalam warung. Sedangkan istrinya di kamar.
BACA JUGA:Pelaku Penembakan Anggota DPRD Muratara Diringkus di Bandung
Sejumlah barang berharga hilang. Yakni kalung emas 2 suku, cincin emas 3 buah masing masing ½ suku, rokok total Rp 25 juta, 3 unit HP Nokia 105, Vivo dan Realme, anting korban sebelah ¼ gram, uang tunai Rp 232.930.000. Total kerugian mencapai Rp383.930.000. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: koran.sumeks.co