Ini Kata Kapolres Muratara Terkait Ancaman Pembunuhan Terhadap Anggota DPRD Muratara
Kapolres Muratara AKBP Ferly Rosa Putra dan Bupati Muratara Devi Suhartoni saat diwawancara berkaitan dengan pengamanan Pilkades Serentak Muratara--
MURATARA, LINGGAUPOS.CO.ID – Ancaman pembunuhan Anggota DPRD Musi Rawas Utara (Muratara) Firsya H Lakoni, menurut Kapolres Muratara AKP Fery Rosa Putra murni delik aduan pidana.
Sama sekali tidak ada kaitannya dengan pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) yang dilaksanakan di Muratara, khususnya di Desa Air Bening Kecamatan Rawas Ilir tempat terjadinya ancaman pembunuhan.
“Kalian sudah dapat informasi belum dari kasat Reskrim. Kami sudah melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi, tapi saat ini saksi yang diperiksa baru sebatas saksi dari pihak Pak Firsa,” kata AKBP Ferly, Selasa, 27 September 2022.
Kapolres menjelaskan, Kasat Reskrim Polres Muratara, AKP Zailili sedang fokus melakukan pendalaman kasus ini di Desa Air Bening, Kecamatan Rawas Ilir.
BACA JUGA:Terlibat Narkoba, 8 Anggota Polres Muratara Dalam Proses Pemecatan
Karena itu, ia meminta masyarakat memberikan waktu kepolisian dalam menangani kasus dugaan ancaman pembunuhan menggunakan senjata api tersebut.
“Jadi ini Kita masih dalam pendalaman, karena Kita nggak mau peristiwa ini simpang siur. Identitas, alamat pelaku sudah Kami ketahui, tinggal Kita tindaklanjuti,” tegasnya.
Menurutnya, semua delik aduan itu akan diproses secara profesional pihak kepolisian. Namun pihaknya berharap, sebelum kasus itu diungkap, masyarakat jangan beranggapan hal negatif dan memvonis duluan.
“Semua akan diperiksa, pelaku berapa orang, ancaman pakai apa, apakah senjata api rakitan betulan atau bukan atau senjata imitasi. Itu semua harus kita buktikan, jadi kita minta masyarakat bersabar, karena masih kami proses,” tutupnya.
BACA JUGA:Gadis Desa Muratara Ditemukan Tak Bernyawa di Sungai Itam
Seperti diketahui, Anggota DPRD Musi Rawas Utara (Muratara) Firsyah H Lakoni selamat dari aksi penembakan.
Padahal pelaku sudah empat kali menembak, namun empat kali juga pistol tidak meletus.
Dijelaskan Firsyah H Lakoni yang merupakan politisi dari Partai NasDem ini, penembakan tersebut di seputaran jembatan Desa Air Bening, Kecamatan Rawas Ilir, Muratara, Selasa 20 September 2022 sekira pukul 23.00 WIB.
Awalnya dikatakan Firsyah, saat ia berbincang dengan para pemuda desa terlihat sebuah mobil terparkir di pinggir jalan. Tak lama kemudian mobil tersebut melaju.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: sumeks.co