Berita Trending Kamis 22 September 2022, Pengakuan Pembobol ATM BNI, Cerita Korban Penodongan di Jalinsum
Dua tersangka pembobolan ATM di Lubuklinggau saat dihadirkan dalam pers rilis --
Sementara itu, salah seorang saksi korban, Hendri saat ditemui di Polsek Muara Beliti, Selasa 20 September 2022 bercerita banyak.
“Kalau kita terabas resiko mati ditembak pelaku, karena senpi sudah mengarah dekat kaca. Kami buka pintu karena terpaksa diancam dengan senpi, meskipun sempat tidak mau turunkan kaca, namun tersangka tetap memaksa dengan memecah kaca bagian tengah sebelah kanan menggunakan balok,” tegasnya.
Selengkapnya baca di link bawah ini:
Cerita Lengkap Pegawai CV SMS yang Jadi Korban Perampokan di Jalinsum Musi Rawas
3. Mohon Doanya, Agar Wali Kota Lubuklinggau Lekas Sembuh
Wali Kota Lubuklinggau H SN Prana Putra Sohe diinformasikan Selasa, 20 September 2022 menjalani operasi di salah satu rumah sakit di Bintaro, Jakarta.
Wali Kota Lubuklinggau menjalani operasi Selasa pagi, untuk mengangkat batu empedu. Operasi berjalan lancar, dan kini kondisinya sudah stabil.
Informasi bahwa Wali Kota Lubuklinggau dirawat terlihat dari status WhatsApp beberapa orang, diantaranya Elvaria, Ketua Fatayat NU Lubuklinggau.
Selengkapnya baca di link bawah ini:
Mohon Doanya, Agar Wali Kota Lubuklinggau Lekas Sembuh
4. Kasus Perampokan di Jalinsum Musi Rawas, Polisi Selidiki Keterlibatan Orang Dalam
Pengungkapan kasus perampokan di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum), Desa Batu Bandung, Kecamatan TPK, Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan (Sumsel) mulai ada petunjuk.
Hal itu setelah upaya keras yang dilakukan oleh jajaran kepolisian, mulai dari Polsek Muara Beliti, Satreskrim Polres Musi Rawas, maupun tim Jatanras Polda Sumsel yang juga ikut membantu.
Kapolres Musi Rawas AKBP Achmad Gusti Hartono SIK, melalui Kasat Reskrim AKP Dedi Rahmad Hidayat menjelaskan kasus memang laporannya di Polsek Muara Beliti, namun sudah diambil alih Satreskrim Polres Musi Rawas.
Meski para pelaku, belum tertangkap, namun sudah ada petunjuk mengenai para pelaku. Diakuinya para pelaku sudah hampir teridentifikasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: