
LINGGAUPOS.CO.ID – Menjalankan ibadah haji membutuhkan kondisi fisik yang prima sebab para jemaah ini bakal hadapi cuaca ekstrim, perbedaan zona waktu, hingga aktivitas fisik yang padat selama di Tanah Suci.
Oleh sebab itu, menjaga daya tahan tubuh jadi hal penting, supaya ibadah haji bisa dijalankan dengan lancar.
Melansir dari pernyataan dokter spesialis gizi klinik, dr. Mulianah M.Gizi, SpGK, AIFO-K, yang dikutip pada Senin, 19 Mei 2025, dirinya menyarankan para calon jemaah haji bisa mengonsumsi sejumlah vitamin guna menunjang kesehatan.
Adapun menurutnya, suplemen vitamin yang disarankan ini untuk dikonsumsi dalam menyambut ibadah haji merupakan yang bisa berfungsi sebagai booster stamina serta juga daya tahan tubuh.
BACA JUGA:Jangan Sampai Kebingungan! Inilah 5 Tips Penting saat Jemaah Haji Tiba di Tanah Suci
Pada hal ini, Mulianah turut membeberkan, setidaknya ada 4 suplemen vitamin yang disarankan untuk dikonsumsi jemaah haji, berikut diantaranya:
1. Vitamin C
2. Vitamin D
3. Zinc
BACA JUGA:117 Jemaah Haji Ilegal Dipulangkan ke Indonesia, Siap-siap Terima Hukuman Ini
4. B Kompleks
Guna memenuhi kebutuhan nutrisi tersebut, dokter Mulianah juga menyebut para jemaah haji pada dasarnya tidak harus mengasup suplemen.
Zat gizi juga bisa diperoleh serta mengonsumsi sejumlah makanan alami yakni seperti vitamin C banyak didapatkan pada buah serta sayur.
“Vitamin C bisa didapati dalam buah jambu biji, jeruk, pepaya, stroberi dan untuk sayur banyak didapatkan di bayam, terutama bayam merah, dan brokoli, paprika, tomat," kata Mulianah.
BACA JUGA:Jemaah Haji Indonesia Wajib Perhatikan! Jangan Pernah Lakukan 6 Hal Ini di Masjidil Haram
Selanjutnya untuk vitamin C, ia menyebut dapat ditukar dari makanan sumber protein hewan yakni seperti ayam, telur, ikan, daging sapi, serta nabati seperti tahu dan tempe.
Protein hewan serta nabati ini, kacang-kacangan serta golongan gandung juga mengandung vitamin B Kompleks.
Dokter yang berpraktek di RS Siloam Lippo Village itu menyampaikan sejumlah kiat lain yang bisa dilakukan para calon jemaah haji dalam menjaga kesehatan. Antara lain ia menyarankan sebagai berikut: