Banjir Bandang di Musi Rawas Meluas, 2 Kecamatan Terdampak, Sekolah dan Tempat Ibadah Terendam

Selasa 14-05-2024,13:28 WIB
Reporter : Endang Kusmadi
Editor : Endang Kusmadi

Informasi diterima LINGGAUPOS.CO.ID, banjir bandang mulai terjadi sejak pukul 02.30 WIB. Bahkan kini debit air terus naik.

Camat STL Ulu Terawas M Pahip didampingi Sekcam Rusdi menjelaskan laporan dari Kepala Desa (Kades) Pasenen, Dori Denana imbas banjir ini, ada 212 kepala keluarga mengungsi.

“Mereka terpaksa mengungsi ke rumah keluarga dan tetangga terdekat, khususnya yang tidak terendam banjir,” jelas Sekcam.

Kemudian ditambahkannya, bahwa kedalaman air saat ini antara 1 meter sampai dengan 2,5 meter. Bahkan air juga memasuki ke dalam rumah warga.

BACA JUGA:Tragis Tabrakan Truk Tangki dengan Sepeda Motor di Rawas Ilir Muratara, Korban Terpental ke Rawa

Mengenai kerugian atau jumlah rumah yang terendam, Sekcam menambahkan saat ini sedang dalam pendataan.

Namun ditegaskan olehnya, bahwa cukup banyak peralatan elektronik yang terendam, seperti kulkas, kompor, alat masak, beras dan perabotan terendam air. Juga serta pupuk, gabah dan peralatan pertanian lainnya.

“Desa Pasenan kini teisolir tidak bisa diakses dengan kendaraan. Kami ke lokasi harus menggunakan perahu,” tambahnya.

Camat bersama Sekcam, pihak terkait yakni dari Polsek dan Puskesmas, kini sudah berada di lokasi.

BACA JUGA:3 Tuan Rumah Pesta Musik Remix di Musi Rawas Diproses Hukum, Masih Ada yang Mau Coba-coba

“Kami sudah di lokasi. Terdata jembatan gantung putus. Kemudian juga ada warga yang terluka,” jelas Sekcam.

Warga yang luka adalah Ismet (19). Kakinya terkena seng yang hanyut, saat menyeberangi banjir.

Ismet pun langsung ditangani petugas medis yang sudah berada di lokasi. (*)

Dapatkan update berita LINGGAUPOS.CO.ID di platform media sosial, dengan klik LINK INI 

Kategori :