Sadari Pentingnya Kesehatan Mental, Inilah Tanda Kesehatan Mental Seseorang yang Mengalami Kekacauan

Kamis 12-10-2023,13:00 WIB
Reporter : Endah Sari
Editor : M Raihan Putra

Serta tidak lagi menikmati menghabiskan waktu bersama orang lain, bahkan orang yang dicintai. Seseorang merasa terputus dari mereka dan semua orang di sekitarnya.

Dan bahkan dapat menjadi apatis alias pasrah dan menarik diri dalam menghadapi suatu keadaan, dan mati rasa secara emosional meskipun bersikap ramah atau bersahabat sebelumnya.

Ini adalah tanda kritis bahwa dirimu harus mulai merawat diri sendiri dengan lebih baik secara mental. Mengisolasi diri sendiri dari orang lain dapat mempersulit mereka untuk membantu.

BACA JUGA:Pria Asal Jambi yang Bunuh Diri Karena Cinta, Dibawa ke Rumah Duka di Sarolangun

Jadi, seseorang perlu melakukan yang terbaik untuk membantu diri sendiri. Jika tidak, mungkin akan mengalami perasaan kesepian, kekosongan dan keputusasaan yang kronis, yang dapat membuat seseorang lebih sulit meningkatkan kesehatan mental.

4. Merasa Sedih Sepanjang Waktu

Jika seseorang mengalami suasana hati yang depresi, selain murung dan mudah tersinggung. Seringkali, orang-orang yang kesehatan mentalnya digantung dengan benang akan tampak tidak tertarik, tidak termotivasi dan kelelahan.

Ketika seseorang mengatakan bahwa kesulitan baginya untuk merasakan kesenangan apa pun lagi, bahkan hal-hal yang dulu membuatnya bahagia, maka inilah saatnya untuk mulai merawat kesehatan psikologis dengan lebih baik. 

BACA JUGA:Heboh! Remaja 15 Tahun Bunuh Diri, Karena Kecanduan Main Game Online, Terjun Dari Lantai 13, Berikut Faktanya

5. Mengalami Kesulitan Berkonsentrasi 

Mengalami kesulitan mempertahankan focus dan menyelesaikan tugas (tidak peduli betapa mudahnya) adalah salah satu tanda yang paling jelas untuk mengetahui apakah seseorang menjaga kesehatan mentalnya atau tidak.

Jika mereka merasa lebih sulit untuk berkonsentrasi, mengingat informasi, menganalisa masalah, atau bahkan mengungkapkan pikiran sendiri, maka mereka pasti menderita kelelahan mental.

Mayoritas orang dengan penurunan kesehatan mental menunjukkan tanda-tanda gangguan fungsi kognitif. Umumnya dikenal sebagai kabut otak.

BACA JUGA:Pengakuan Pacar Mahasiswi STIKES yang Meninggal Dunia, Akibat Aborsi di Lubuklinggau

Hal ini dapat terjadi ketika seseorang terlalu banyak menidurkan diri (mental, fisik, atau emosional) dan tidak membiarkan dirinya sendiri.

waktu yang diperlukan untuk mengistirahatkan pikiran dan melakukan hal-hal yang disukai. 

Kategori :